Share

Dinner

Saat mereka turun dari mobil dan melangkah menuju restoran mewah, Luna merasakan sentuhan tangan Bian yang masih erat menggenggam tangannya. Ada kehangatan yang menular dari tangan Bian ke tangannya, membuatnya merasa lebih tenang dan nyaman. Luna tidak bisa menghentikan tatapannya dari tangan Bian yang diletakkan di atas tangannya, seolah menyampaikan rasa aman yang selama ini ia rindukan.

Perasaan aneh dan campur aduk memenuhi benaknya. Di satu sisi, ia merasa seperti seorang putri yang sedang diantar oleh pangerannya ke sebuah acara penting. Di sisi lain, ada ketegangan yang membuncah dalam dirinya, seperti ia sedang berjalan di ambang batas antara mimpi dan kenyataan.

Bian yang biasanya dingin, malam ini memperlakukannya dengan lembut dan penuh perhatian, sesuatu yang jarang Luna dapatkan.

Beberapa pasang mata langsung tertuju pada mereka saat Bian dan Luna memasuki restoran mewah. Bian memang menawan dalam balutan jas hitam yang pas di tubuhnya, dengan potongan modern yang m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status