Sudah menikah tiga tahun, tapi sang suami bahkan tidak kenal dirinya. Tidak pernah dia sangka mereka akan bertemu pertama kalinya di tempat tidur. Saat pria itu berujung mengajukan surat cerai, dia dengan senang hati menandatanganinya. Sienna Winata awalnya berpikir bahwa hidup mereka tidak akan pernah bersinggungan lagi. Tapi tidak disangka, ini baru permulaan——Suatu hari, dikabarkan di ibu kota kekaisaran bahwa Fu Yancheng, presiden keluarga Fu yang tidak dekat dengan wanita, jatuh cinta dengan seorang desainer baru.Pria itu beberapa kali membantunya, menjatuhkan mereka yang berusaha mempersulitnya, bahkan menyelamatkannya dari kesulitan finansial yang seharusnya bukan tanggungan pria itu.Melihat hal ini, seseorang pun bertanya untuk mendapatkan konfirmasi. “Apa saya boleh bertanya apa hubungan Anda dengan Tuan Jacob?” Sienna hanya tersenyum. “Selain atasan dan bawahan, maka … mantan suami dan mantan istri?”
View MoreJacob awalnya tidak berniat menghubungi dunia luar. Bagaimanapun, mengatur semua ini sangat berisiko.Namun, setelah melihat Timothy membantunya merahasiakan identitas, Jacob langsung berubah pikiran. Kini, orang-orangnya telah memasuki pulau. Kelak, semua akan lebih mudah untuk Jacob.Kedua orang yang duduk di meja sama sekali tidak makan. Mereka hanya duduk sekitar 30 menit sebelum dibawa pembantu ke kamar untuk beristirahat.Reyman dan Galang ingin berbicara dengan Timothy, tetapi Timothy menolak dengan mengatakan dirinya lelah.Ketika melewati kamar Sienna, Jacob memandang ke dalam. Tirai tertutup rapat. Tidak ada yang terlihat lagi kali ini.Tidak lama setelah Jacob masuk ke kamar, terdengar kebisingan di luar. Suasana sepertinya menjadi sangat meriah.Tidak berselang lama, seseorang mengetuk pintu kamarnya. Jacob membuka pintu, lalu melihat seorang pembantu yang membawa beberapa permen."Tuan, hari ini ada acara bahagia. Tuan Reyman mentraktir kalian semua makan permen.""Acara a
Reyman menyuruh bawahannya untuk mengganti para pembantu itu. Sementara itu, Deshton masih berdiri di tempatnya sambil memandang ke arah Jacob pergi dengan tatapan yang dipenuhi niat membunuh.Di ruang makan, hanya ada Jacob dan Timothy. Timothy tidak berbicara, juga tidak makan.Jacob juga sama. Dia hanya bersandar di kursi sambil menatap Timothy. Suasana sungguh menegangkan.Beberapa saat kemudian, Timothy mengetuk meja makan dengan jarinya dan bertanya, "Kamu punya dendam dengan K?""Bisa dibilang begitu.""Kali ini yang masuk ke pulau ada dua kelompok. Yang satu punya K, yang satu lagi tiba 10 menit lalu. Mereka seharusnya adalah orang-orangmu, 'kan?"Jacob tidak berbicara, tetapi tatapannya terlihat sangat tajam.Timothy terkekeh-kekeh. "Sepuluh menit lalu, aku juga membantumu terhindar dari masalah. Jacob, kamu cerdas sekali."Sebelumnya, Jacob juga menyelidiki orang di balik Pulau Sangkar. Hanya saja, dia tidak mendapat informasi yang berguna karena orang ini terlalu pintar bers
Kira-kira apa yang akan dilakukan Sienna jika Jacob mati? Timothy tidak pernah memikirkan orang lain. Yang selalu ada di benaknya adalah cara untuk membuat ayah angkatnya puas.Namun, dia tidak bisa melupakan adegan saat Sienna memungut tulang dari tumpukan abu. Pemandangan itu terus muncul di benaknya."Tetua. Tetua?" Seseorang memanggil. Timothy lantas mendongak dan melihat Reyman berdiri di depannya."Tetua, aku sudah menyuruh orang menyiapkan makan siang untuk kalian. Silakan dinikmati. Aku nggak akan mengganggu waktu kalian."Timothy bangkit. Ketika berjalan melewati Deshton, langkah kakinya berhenti untuk sesaat. Idiot ini tidak terlihat bodoh lagi, bahkan tatapannya terlihat sangat tajam. Ini baru wujudnya yang asli.Deshton tentu melihat Timothy berhenti sejenak. Dia memicingkan mata dan mengamati. Setelah berpikir sejenak, dia merasa dirinya tahu siapa pria bertopeng ini. Ternyata dia orangnya.Deshton tersenyum dingin, hanya berdiri di tempatnya. Dari sudut matanya, dia bisa
Suasana di aula tiba-tiba menjadi menegangkan. Semua orang menatap pria berjubah hitam itu.Reyman memegang pistol dengan kedua mata dipenuhi antusiasme, seolah-olah dia akan langsung menembak setelah melihat wajah pria berjubah hitam itu.Di situasi genting, tiba-tiba ada yang masuk untuk melapor kepada Reyman, "Pak, Tetua datang."Saat berikutnya, seseorang berjalan masuk. Orang ini memakai topeng, tetapi bisa dilihat bahwa dia masih muda.Di belakang Timothy adalah belasan pengawal. Semuanya mengikuti Timothy memasuki aula.Reyman segera bangkit. "Tetua, kenapa tiba-tiba datang hari ini?"Timothy menatap Galang, lalu menatap pria berjubah hitam itu. Dengan alis berkerut, dia bertanya, "Apa yang kalian lakukan?"Reyman segera menjelaskan, "Kebetulan sekali kamu datang. Karena kamu mengenal Mister Jubah, sebaiknya kamu yang memeriksa apakah orang ini memang Mister Jubah atau bukan."Dengan begitu, Reyman bisa terhindar dari masalah. Jika pria berjubah ini memang bukan Jacob, Reyman ha
Di aula, Galang dan Reyman duduk bersama. Kemarin Galang gagal membujuk Reyman. Meskipun sangat marah, dia tetap datang lagi.Keluarga di pulau bagian dalam memang mempunyai hubungan bisnis, tetapi selalu berwaspada terhadap satu sama lain. Bagaimanapun, sumber daya di sini tidak terlalu banyak. Jika ingin stabil, salah satu pasti harus menderita kerugian.Keempat keluarga ini sama-sama ingin mendapat keuntungan yang lebih banyak. Perselisihan selalu ada.Hubungan Keluarga Wibowo dengan dua keluarga lainnya kurang baik. Mereka pernah berselisih. Keluarga Wibowo hanya akur dengan Keluarga Sayid.Ini karena Reyman tidak ingin menyinggung siapa pun. Bahkan, kadang dia lebih memilih diri sendiri rugi daripada bermusuhan dengan orang lain.Makanya, Galang mengira Reyman bisa dibujuk dengan mudah. Siapa sangka, Reyman malah menolaknya dengan lembut semalam.Bagi Galang, kedatangan keduanya ini sangat menurunkan harga dirinya. Hanya saja, dia tidak tahu kapan sekelompok orang itu akan membuat
Namun, itu masalah nanti. Untuk sekarang, dia mencurigai status pria berjubah itu. Jubah yang membalut tubuhnya itu membuatnya tidak bisa dikenali. Siapa pun bisa menyamar menjadi dirinya.Bagaimanapun, dulu Deshton pernah ditipu oleh Jacob. Jacob menyamar menjadi pengawal untuk mendekati Sienna di vilanya. Jika dipikir-pikir kembali, Deshton menjadi gusar.Demi mencegah masalah seperti ini terjadi lagi, Deshton harus melihat seperti apa penampilan pria berjubah itu."Pak Reyman, seingatku sebelumnya Jacob menjadi tahanan, 'kan? Tapi, sekarang dia kabur. Kamu mungkin nggak tahu seperti apa karakter Jacob. Dia sangat berani dan berwaspada.""Aku berharap kamu bisa memastikan pria berjubah itu bukan Jacob. Aku khawatir Jacob menyamar menjadi orang lain. Dulu dia pernah melakukan hal seperti ini," jelas Deshton.Reyman mengernyit, merasa yang dikatakan Deshton tidak masuk akal. Bagaimana bisa seorang tahanan berani menyamar menjadi tamu VIP di pulau bagian dalam?Namun, Jacob bukan orang
Pembantu membawanya ke kamar mandi, sedangkan Galang berdiskusi dengan Reyman. Ketika Jacob melewati sebuah belokan, dia mendengar obrolan dua orang pembantu."Dia kira dia siapa? Biarkan saja dia mati kelaparan kalau memang nggak mau makan.""Laboratorium Tuan Deshton bahkan berada di samping kamarnya. Apa mungkin mereka pasangan?""Cih! Dia cuma wanita murahan yang bisa ditiduri sembarang pria. Waktu dia datang, Tuan Deshton yang menggendongnya. Nggak tahu malu sekali!"Di tempat ini, status wanita memang sangat rendah. Merupakan suatu kehormatan kalau seorang wanita diizinkan menghadiri pesta bersama pasangannya. Sementara itu, tidak ada wanita yang digendong secara terang-terangan seperti Sienna.Para wanita ini telah sepenuhnya dihasut sehingga mereka menganggap Sienna sebagai musuh.Jacob bertanya kepada pembantu yang menuntun jalan untuknya, "Ada tamu yang datang ya?""Ya. Katanya Tuan Deshton harus dijamu dengan terhormat. Tamu itu membawa seorang wanita."Seorang pria dan seor
Wajah Sienna langsung pucat dan bertanya-tanya apa yang sebenarnya diingat Deshton sampai begitu membenci Jacob? Bukankah Deshton sudah menguasai tubuh ini? Apakah Desmond benar-benar sudah menghilang sepenuhnya? Dia berdiri di sana dan sama sekali tidak bergerak, seolah-olah seluruh tubuhnya beku.Deshton kembali tersenyum dingin. "Pergi dan tidur di tempat tidurmu.""Obat penawar, aku butuh obat penawarnya," kata Sienna dengan nada yang dingin dan keras kepala."Nggak ada obat penawarnya. Tunggu saja sampai anak berengsek itu mati," kata Deshton.Kata-kata itu langsung membuat Sienna terguncang. Saat teringat dengan anak pertamanya yang sudah digugurkan, dia langsung menerjang ke arah Deshton dan mencekik leher Deshton. Namun, dia terlalu panik dengan apa yang ditelannya tadi sampai merasa perutnya mulai sakit. "Obat penawar, berikan aku obat penawarnya!"Deshton tidak melawan karena Sienna sama sekali tidak bertenaga.Sienna mulai memorak-porandakan meja untuk mencari obat penawar,
Namun, bahkan Deshton sendiri juga harus meminta izin dari pengawal di luar pintu jika ingin keluar dari ruangan itu.Saat mendengar suara dinding yang dihancurkan, Sienna langsung duduk di tempat tidur. Salah satu dinding dari ruangan dihancurkan sebesar pintu dan seseorang segera memasang pintu di sana.Melalui pintu itu, Sienna bisa melihat ruangan sebelah yang tampak seperti laboratorium dan dipenuhi dengan botol-botol serta alat-alat lainnya. Sementara itu, Deshton yang mengenakan jas lab putih dan pelindung mata terlihat seperti orang yang beradab.Setelah para pekerja pergi, Sienna pergi ke ruangan sebelah dan menatap Deshton dengan hati-hati. "Kamu ini sebenarnya Deshton atau Desmond?"Sienna bertanya karena Desmond adalah seorang genius dalam penelitian obat-obatan dan sudah melakukan eksperimen sejak berusia puluhan tahun bersama para ahli di lembaga penelitian. Namun, Deshton hanya kepribadian yang dibangkitkan dari hipnotis, tidak mungkin memiliki pengetahuan tentang pembua
Pria itu telah ketiduran, matanya yang sipit dan tampak tajam itu pun telah terpejam.Sambil menahan kepedihan di hatinya, Sienna Winata beranjak turun dari ranjang. Saat membungkukkan badannya, rambut Sienna tergerai menutupi wajahnya yang cantik dan polos. Baru saja dia hendak mengambil pakaian yang tergeletak di lantai, tiba-tiba terdengar sebuah suara dari belakangnya."Kamu mau berapa?"Suaranya terdengar begitu ketus. Kemesraan yang dirasakan karena pengaruh alkohol tadi malam, kini telah sirna.Setelah meraih pakaiannya, Sienna terdiam sejenak.Ironisnya, setelah 3 tahun pernikahan, suaminya bahkan tidak mengenal dirinya.Tiga tahun yang lalu, Sienna menyelamatkan Pak Darwo Yuwono dari maut. Pada saat itu, kebetulan ayah Sienna juga sedang mengalami kesulitan dalam pendanaan putaran pertama bisnisnya. Melihat kesempatan ini, Pak Darwo langsung menjodohkan Sienna dengan cucunya, Jacob Yuwono. Selain itu, dia juga menyuntik dana investasi sebesar 600 miliar kepada Keluarga Winata...
Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.
Comments