Share

203. Tidak Ada Muka

‘’Bik Lia, Sandra mana?’’ Sepulangnya Gavi dari rumah sakit, dirinya tidak mendapati Sandra berada di kamar. Mencari ke mana-mana tetapi orang yang dicari tak kunjung ditemukan.

Mengira bahwa Sandra mungkin saja ada di dapur. Namun bukannya Sandra, yang didapati Gavi malah Lia.

‘’Kayaknya ada di halaman belakang, Tuan. Mau saya panggilkan?’’ tawar Lia dengan sopan.

‘’Tidak usah. Biar saya saja.’’

Benar saja. Gavi mendapati Sandra berada di sana. Duduk sendirian, termenung seperti orang linglung. Namun ternyata lebih dari itu.

‘’Sand, kamu menangis? Kenapa? Ada apa?’’ cecar Gavi tidak mau ada air mata lagi. Membuatnya berpikiran yang tidak-tidak bahwa Sandra menangis dikarenakan dirinya.

‘’Jangan bilang kamu masih ingin bercerai,’’ tebak Gavi.

Sandra menoleh tanpa menghapus air mata yang jatuh. Wanita itu menggeleng. Lalu kembali menunduk.

Melihat itu, Gavi berlutut di hadapan Sandra. Masih penasaran penyebab istrinya itu menangis.

‘’Katakan, Istriku? Apa ada yang mengganggumu?’’

So
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status