Share

Bab 300

Pada dasarnya Winda memiliki penampilan yang agak dingin. Akan tetapi, ekspresinya saat ini terlihat begitu lembut dan membuat orang iba padanya.

Hengky menatap Winda dalam-dalam, sulit untuk membaca emosi pria itu di matanya yang gelap. Dia membungkuk dan memasukkan Winda ke dalam mobil. Kemudian, dia berjalan mengitari mobilnya dan masuk ke kursi pengemudi.

Pada saat Hengky menarik sabuk pengaman, Winda tiba-tiba mengulurkan tangan ke depan Hengky. Kemudian, perempuan itu memanyunkan bibirnya dan berkata sedih, “Lihat, jadi merah begini.”

Hengky melihat kedua telapak tangan Winda agak merah karena tergores semen. Untungnya tidak mengenai jahitan yang belum dilepas. Selain itu, tidak ada yang berdarah.

Baru saja Hengky berpikir seperti itu, Winda langsung mengangkat rok yang menutupi lututnya. Kemudian, dia menunjuk lututnya yang sedikit luka. Winda sepertinya sengaja menyalahkan Hengky, dia pun berkata sambil terisak, “Kulit sampai terkelupas begini ....”

Hengky mengerutkan kening sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status