Share

Teror

Hari ini aku berangkat ke toko. Mas Yuda masuk malam, tapi dia ingin pergi ke tokonya sebentar. Setelah mengantarku ke toko, dia segera pergi. Kami sudah beraktifitas seperti biasa.

Aisyah dan Fatih aku tinggalkan dirumah. Bersama ibu dan baby sisternya. Aku masih memakai dua satpam juga didepan rumah. Mas Aldo beberapa kali masih mencoba datang. Namun tak bisa masuk dan akhirnya pulang.

Saat aku didepan toko. Kulihat ada banyak coretan di pintunya. Dan ada berbau tak sedap juga di sekitar tempat kami.

" Aris, bau apa ini?" Aku bertanya pada Aris, salah satu pegawaiku yang baru datang.

Dia terlihat mengendus juga. Lalu menutup hidungnya dengan sapu tangan. "Iya bu, bau apa ini ya?"

Aris mencari disekitar toko, dan tak menemukan apapun. Namun bau ini begitu menyengat dan menganggu penciuman kami. "Coba cari semua"

Aku memberi perintah saat sama-sama mereka datang pagi ini. Di samping toko, selokan, bahkan di dalam toko sudah mereka cari. Namun nihil.

Satu per satu karyawanku masuk keda
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status