Share

Bab 260 rencana mencuri brankas

Entah apa yang ada dalam pikiran Aldi saat aku mengucapkan kalimat tersebut. Tapi, untungnya kata-kata tadi hanya ada dalam hati saja.

Sebenarnya aku belum bicara pada Aldi setelah memanggilnya tadi. Aku diam dengan masih menatap dia yang sekarang mulai kebingungan.

"Ada apa?" tanya Aldi lagi seraya mengibaskan tangannya.

Aku menggelengkan kepala dengan senyum tipis pada dia. Dia yang merasa dipermainkan, langsung memalingkan wajah seraya berdecak kesal.

Semakin sore kerjaku semakin tidak fokus. Aku terus memikirkan bagaimana caranya mendapatkan kunci lemari yang selalu dia sembunyikan?

"Sepertinya kamu kelelahan, Aruna. Dari tadi banyak bengongnya," ujar Aldi seraya membuka tutup botol air mineral.

"Iya, Bang. Sepertinya aku masuk angin, tubuh rasanya tidak enak begini."

"Makanya, kalau tidur pake baju."

Aku langsung menoleh pada dia yang sedang tersenyum seraya mengusap bibirnya yang basah. Kekehan kecil aku berikan sebagai tanggapan canda dari suamiku itu.

"Pulang kerja mau ja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Nur Mala
kasian sekali naima
goodnovel comment avatar
Nur Mala
duuhhh lama2 jd bosan deh aruna terus yg dimuluskn jalanny tanpa terkuak kejahatanny
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status