Share

SERATUS DUA PULUH SATU

Attar memecah keheningan di antara mereka. “Bagaimana kamu bisa ada di sini. Seingatku, aku memblokir kartu kredit dan rekeningku yang selama ini kamu pakai.”

“Aku menjual McLaren milik Eda,” kata Ruby. “Maafkan aku, kamu pasti marah aku telah lancang menjualnya. Tapi aku tak punya pilihan selain menjualnya untuk bertahan hidup. Dan aku memilih untuk memakai rekening atas namaku sendiri.”

Menjual McLaren? Oh ya. Sebelum Attar berangkat ke Singapura, kakeknya memberitahu bahwa Attar harus memberinya lima milyar sebagai tanda terima kasihnya pada sang kakek. Saat itu Attar mengira Kakek sedang mabuk, atau sedang bergelut dengan misterinya sendiri, jadi bicara ngawur begitu. Apakah uang itu diperuntukkan untuk mengganti uang Kakek yang diberikan pada Ruby?

Attar tidak mengira istrinya akan menjual mobil sport yang diberikan Kakek Gun. Atau mungkin tidak. Bhismarajasa mungkin mengatur semuanya, jual-beli bohongan. Lelaki

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status