Beranda / Fantasi / Manusia Penakluk Dunia / 2. World Hunter Conference

Share

2. World Hunter Conference

Jillian membaca headline berita di ponselnya, ini bukan pertama kalinya langkahnya diberitakan dengan beragam judul dibuat-buat atau dibesar-besarkan.

[Hunter Jillian, Hunter Terkuat Kelahiran Surabaya Pulang Kampung ke Negaranya....]

[Jillian, Sosok Hunter Terkuat Yang Mengharumkan Nama Indonesia...]

[10 Hunter Tertampan dan Terkuat dari Indonesia....] dengan thumbnail dirinya.

[Arian Katsuko, Sosok Wanita Cantik Yang Menjadi Istri Hunter Terkuat di....]

-papakuat: Jillian terkuat, jillian dari indonesia, indonesia = negara terkuat

-lordhunter: LOLLL jililan sudah menjadi warga negara jepang. Jepang = negara terkuat @papahunter

-mantankuhilangdigates: USA has Novic, Rusia has Prikodov, Japan has Jillian, Indo has GATESSSSSSSSSSS

-elfkoplo009: cakep cuy istrinya T_T

-temperebusdong111: buat apa bangga, dah bukan orang indo

-elfkoplo009: iri bilang noob @temperebusdong111

-temperebusdong111: yang iri itu 20jt orang + 2000 hunter yang gak selamat hahaha, maaf terlalu gelap jokesnya. Lagian kemana lu baru nonggol saja elf @elfkoplo009

-anisa200: semangat hunter kuu

-milasari: tampan banget *o* *o* *o*

Beragam komentar muncul baik mendukung ataupun menyinggungnya  bahkan beberapa orang mengecap dirinya sebagai penghianat karena telah berpindah kewarganegaraan. Masalah tersebut membuat sebagian orang lupa terhadap perjuangan Jillian selama ini. Tetapi ia tidak peduli, monster dalam gates lebih penting dibereskan dari pada menanggapi komentar-komentar negatif itu.

Lalu lintas kota yang seharusnya macet kini sangat lengang karena polisi mengawal mobilnya dan memastikan seorang Ketua WH Organization tidak terhambat oleh arus kendaraan. Mobil berhenti tepat di mana para wartawan menanti, puluhan lensa kamera berfokus ke arah yang sama dan flash kamera mulai menembakkan cahaya ke arah Jillian.

Tenang, mereka tidak lebih buruk dari monster di gates. Jillian langsung masuk aula konferensi tanpa memedulikan keramaian tersebut. Aula telah penuh oleh puluhan hunter perwakilan guild dari berbagai negara. Baris terdepan dipenuhi oleh para dewan WH Organization dari perwakilan pemerintah masing-masing negara. Mereka merupakan presiden, perdana menteri, menteri luar negeri, menteri pertahanan, atau sesuai dengan lembaga yang memegang kekuasaan hunter di negaranya.

Yang unik pada tahun ini adalah hadirnya ras dari dunia lain. Tiga perwakilan elf dari Anora, lima perwakilan dwarf dari Frat, dan empat perwakilan The Horn dari Zalen. Jillian duduk di antara tiga ras tersebut, bisa ditebak bahwa ia mewakili atau melambangkan perwakilan dari Manusia. William mempersilahkan Jillian duduk dengan senyum mengejek, dia tahu bahwa bosnya sangat benci didekatkan oleh para elf.

Akanku pecat orang yang menaruhku di sini, batin Jillian

Acara dibuka dengan berbagai tarian tradisional meriah, kemudian dua orang pembawa cara secara resmi membuka acara. Joeseph Enma penanggung jawab konferensi menyampaikan sambutan. Kini Jillian tahu siapa yang harus dipecat. Sambutan dilanjutkan oleh presiden Indonesia sebagai tuan rumah, perwakilan negara-negara dan Jillian sebagai Ketua WH Organizaton. Acara utama merupakan penyampaian pidato dari masing-masing ras.

Perwakilan elf mengenakan setelan jas yang menyesuaikan penampilan manusia, sekilas mereka sangat mirip manusia. Tinggi tubuh dan wajah mereka tidak jauh berbeda, tetapi telinga runcing dan rambut panjangnya mencirikan ras mereka. Perwakilan elf tersebut mampu berbahasa Inggris dengan sempurna. Ia menyampaikan bahwa mereka akan mulai membagikan pengetahuan untuk mengalahkan gates yang mulai banyak bermunculan di Bumi. Mereka menerima pertukaran pembelajaran budaya dan kerja sama untuk melatih hunter.

Kemudian perwakilan dwarf menyampaikan bahwa mereka akan bekerja sama dalam bidang teknologi dan persenjataan untuk memperkuat para hunter, elf dan The Horn. Tubuh mereka gemuk setinggi satu meter, jenggot menjalar tumbuh seperti akar dan ciri khas mereka dengan rambut berantakan. Sedangkan The Horn, menyampaikan kerja sama untuk perdagangan dan berterima kasih telah mau bekerja sama untuk memperkuat mereka.

The Horn berpakaian seperti suku kuno dengan aksesori aneh dan tubuh mereka beberapa senti lebih tinggi dan lebar dari manusia. Di kepala mereka terdapat beberapa tanduk yang ukuran dan jumlahnya mempresentasikan kekuatan mereka. Jillian kembali ke podium, dia mewakili para hunter mengucapkan terima kasih dan berjanji akan berjuang lebih baik dalam menutup gates yang muncul. Kemudian ke empat ras secara simbolis, menggabungkan tangan mereka dan berfoto bersama.

***

Setelah istirahat makan siang, acara dilanjutkan dengan upacara peringatan di depan gedung kantor hunter Indonesia. elf, dwarf, dan The Horn tidak diharuskan untuk datang, tetapi para hunter datang untuk memperingati tragedi gate di Australia 10 tahun lalu. Saat itu Indonesia menjadi salah satu negara yang terkena dampak besar, garis pertahanan mulai disiapkan sepanjang batas negara Indonesia dan menjadi transit dari korban-korban yang berhasil selamat ataupun jasad hunter yang tewas. Jillian memilih langsung pulang, ada alasan mengapa dia tidak ingin menghadiri acara tersebut.

“Jadi Bos tidak akan datang ke Monumen Hunter?” tanya William saat mendamping bosnya berjalan menuju tempat parkir mobil.

“Tidak. Aku tidak melarangmu datang. Aku lelah... Aku akan langsung ke hotel.” Tetapi William sangat mengenal Jillian, dia tidak lelah dan tidak akan pernah mengatakan lelah. Kata-kata tersebut hanya digunakan untuk menyembunyikan hal yang tidak ingin dia bicarakan.

“Terima kasih, Bos,” William membukakan pintu.

Mobil Jillian melaju. Cerita kemacetan lalu lintas Jakarta benar terwujud. Lampu merah menghentikan antrean mobil sangat lama. Tiba-tiba sesosok pria bertudung jaket lewat di depan mobil mereka, ia menoleh ke arah Jillian.

Bang**t.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status