Share

78

Teriakan yang tidak pernah disangka kedatangannya itu membuat Citra tersedak oleh makanannya dan terbatuk-batuk hebat. Dengan mata berair, ia meraih gelas berisi air putih yang disodorkan oleh Dokter Lavin padanya.

Usai minum dua teguk, batuknya mereda dan Citra menoleh ke arah munculnya pekikan yang membahana itu. Penampakan yang ditangkap oleh penglihatannya otomatis membuatnya shock hingga membuatnya kontan berdiri dari duduknya. Harusnya Citra mempertimbangkan hal ini sebelum menerima tawaran Dokter Lavin untuk tinggal sementara di rumahnya.

Walaupun sudah lebih dari lima tahun tidak bertemu dengan si pemilik suara itu, Citra tidak mungkin salah mengenalinya. Wajah ketus, nada bicara yang selalu meremehkan, dan penampilan mencolok yang tidak sesuai dengan usianya hanya dimiliki oleh seorang Jian Restia. Ibu Dokter Lavin.

Begitu Citra memberinya tatapan tercengang, Jian mendecih tanda tidak suka. Wanita berusia 60-an tahun itu kemudian memasuki ruang makan dan tanpa sopan santun m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status