Share

Bab 39

Bab 39

Nisrina bungkam seketika. Ia tak berani menjawab pertanyaan mertuanya.

"Tidak, Ma. Bukan begitu. Kami hanya butuh waktu," sahut Abi yang berusaha membantu sang istri. Meskipun Abi tahu pertanyaan mamanya itu benar adanya, tapi tidak mungkin juga semuanya selesai sekarang juga.

Kondisi Bu Rumaisha perlu perhatian dan tak mungkin makin diperparah dengan kabar ketidakcocokan antara keduanya.

"Butuh waktu itu lumrah, tapi kamu jangan hadirkan orang lain antara kalian. Tidak begitu caranya, Nak," ujar Bu Rumaisha. Ia tak bisa marah pada sang putra.

"Maafkan Abi ya, Ma. Abi sudah bikin Mama kayak gini." Raut penuh rasa bersalah tercipta di wajah Abisatya.

"Iya, Nak. Mama maafkan. Mama hanya ingin yang terbaik untuk kamu. Percayalah, Nisrina perempuan yang baik, yang akan menjadi pendamping hidup terbaik buatmu."

Abi diam saja. Ia memegang ujung bibirnya yang memar.

Sementara itu, Nisrina dilanda keka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status