Share

Bab 47

Bab 47

Abisatya tercenung setelah mendengar penjelasan kekasihnya. Benar juga soal tujuan Rania melakukan itu semua, akan tetapi itu berdampak buruk bagi suasana hatinya dan Nisrina yang masih harus tinggal satu atap sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan.

"Tapi, Sayang, seharusnya kamu bicara dulu padaku. Ngga bisa langsung grusah grusuh lakuin semuanya sendiri." Abi berucap setelah beberapa saat terdiam.

"Kamu yakin akan mendukung kalau aku katakan rencanaku?" Rania menegakkan badannya setelah sebelumnya menyandarkan kepalanya di dada bidang milik Abisatya. Matanya menatap wajah yang masih terdiam itu dengan tatapan menelisik.

"Ya, kalau tujuannya baik?" sahut Abi.

"Jangankan bicara soal rencanaku, aku datang padamu malam itu saja kamu malah memintaku pergi. Nomor juga sekarang ngga bisa dihubungi, lalu bagaimana aku bisa katakan semuanya padamu?" Rania mencebikkan bibirnya.

Abi tercekat mendengar penjelasan Rania yang memang benar adanya. Ia sendiri yang meminta s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
S.T.
ditunggu lebih banyak up nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status