Share

Isap Jariku

“Mommy, ini gimana warnanya? Udah pas belum?” Tania menunjukkan buku gambarnya pada Audry.

Audry mengamati dengan lekat coretan yang digurat sang putri. “Tata mau bikin gambar apa, Sayang?” tanyanya kemudian.

“Gambar awan, tapi awan yang gelap sebelum hujan.”

”Kalau awannya gelap, bagusnya warna yang ini.” Audry mengangkat crayon berwarna abu-abu pekat dari kotak.

Tania kemudian mulai menggambar sedangkan Audry mengamatinya. Tania sangat berbakat dalam menggambar yang Audry tahu persis itu menurun darinya.

“Mommy, boneka tadi Mommy simpan di mana?” tanya Tania di sela-sela aktivitasnya.

”Mommy simpan di tempat yang aman.”

”Boneka apa, Ta?”

Audry dan Tania sama-sama terkejut lalu memandang ke arah pintu. Jeff berdiri di sana.

”Boneka dari om, Pi.”

“Om mana?” tanya Jeff menyelidik.

”Om yang datang ke sekolah. Om itu kasih Tata coklat, balon dan boneka.”

Audry ingin menutup mulut Tania dan memintanya untuk bungkam, namun sudah terlambat. Tania terlanjur berceloteh dan menuturkan segalany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status