Share

Bab 650

Hana menggigit bibirnya dan dengan ragu berkata, "Tapi karena sudah jadi seperti ini, aku merasa bertanggung jawab juga. Aku harus pergi bersamamu dan mengecek keadaan Alya."

"Benar, semua ini adalah tanggung jawab kita. Saat ini Rizki mungkin sangat marah, jadi kusarankan kamu untuk jangan ikut."

Setelah itu, Andi menatap Hana dalam-dalam.

Tatapan ini entah kenapa membuat Hana merasa takut, seolah-olah pria ini dapat melihat menembus topengnya dan mengetahui isi hatinya.

Dalam sekejap, dia pun tidak berani berbicara lagi.

"Kalau begitu ... oke. Tapi kalau terjadi sesuatu, kamu harus meneleponku. Meskipun kami sudah 5 tahun nggak bertemu, aku masih sangat mengkhawatirkan Alya."

Andi hanya menjawab dengan, "Hmm." Kemudian dia mengambil ponselnya dan pergi.

Setelah dia pergi, di sana hanya tersisa Hana dan Faisal.

Setelah memastikan Andi sudah berjalan jauh dan tidak akan kembali lagi, Hana yang dari tadi berdiri diam segera berbalik dan menghampiri Faisal. Dia membungkuk untuk membantu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status