Share

Bab 622

Di dalam mobil itu sangat sunyi, Alya bersandar ke jendela dan hanya terdiam. Ketika mereka mencapai persimpangan, mobil pun berhenti.

Rizki memegang setirnya, entah apa yang sedang dia pikirkan. Beberapa saat kemudian, dia berkata, "Apa di matamu, semua hal buruk adalah perbuatanku?"

Alya tidak menjawab.

"Anak-anak menghilang, lalu hal pertama yang kamu pikirkan adalah aku membawa mereka pergi."

"Memangnya apa lagi?" Alya balik bertanya, "Kamu setiap hari pergi ke sekolah untuk menemui anak-anak demi memenangkan hati mereka, bukankah itu karena suatu hari kamu ingin membawa mereka pergi? Kamu bisa bilang kalau kamu nggak pernah berpikir untuk membawa mereka pergi?"

"Aku melakukan semua ini untuk menebus kesalahanku, aku sama sekali nggak ...."

"Aku nggak mau membicarakan hal ini denganmu. Lampunya sudah mau hijau, ayo jalan."

Ketika tahu bahwa Rizki tidak membawa anak-anak, Alya sangat gelisah. Jadi siapa yang membawa anak-anaknya pergi?

Kemudian dia menemukan bahwa yang membawa merek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status