Share

Mereka harus tahu siapa dirimu.

Ayra baru pulang ke rumah saat jam sudah menunjukan pukul 12 malam. Suasana rumah tampak begitu sepi. Ia melangkah dengan gontai menuju kamar.

Baru saja ingin membuka pintu kamar, ia dikejutkan oleh suara orang memanggilnya. Ayra berdecak, merasa yakin jika itu adalah Rey. Namun, saat membalikkan tubuh ternyata itu adalah Papanya.

"Ayra." Ayra langsung menoleh ke arah suara.

"Papa? Kok belum tidur?" tanyanya merasa lega. Hampir saja ia memaki kalau tidak melihat wajah Papanya.

"Kamu darimana saja baru pulang malam begini? Suamimu mana?" tanya Raditya balik. Matanya memicing menatap putrinya.

Ayra menghembuskan napas kasar. Ia langsung berbalik, membuka pintu kemudian masuk kamar tanpa menjawab pertanyaan Papanya.

"Ayra, jawab papa! Suamimu mana? Kenapa tidak ikut pulang denganmu?" ulang Raditya mengikuti langkah putrinya.

"Ayra tidak tahu, Pa. Sudahlah, Ayra capek. Biar saja dia di luaran sana. Toh, asalnya memang hidup di luaran kok," jawab Ayra langsung menghempaskan tubuhnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status