Share

Bab 39

“Apaan sih, Bang!” Wajah Isha jadi memerah karena malu. Dia lalu berusaha melepas pelukan Satrio di pinggangnya.

Merasa tak tega melihat sang istri yang malu, Satrio pun mengurai pelukannya.

“Abang atau Dek Isha dulu yang ke kamar mandi? Atau bareng saja biar lebih cepat?” Pria itu masih coba menggoda istrinya.

“Aku dulu.” Isha gegas mengambil baju ganti lalu beranjak ke kamar mandi.

Satrio tersenyum seraya menggelengkan kepala melihat tingkah istrinya. Wajah malu Isha sungguh menggemaskan. Membuatnya ingin menciumi wajah cantik sang kekasih hati.

Setelah Isha masuk ke kamar, gantian Satrio yang membersihkan diri dan berganti pakaian. Gadis itu menyisir rambutnya di depan meja rias baru kemudian naik ke atas tempat tidur. Dia duduk menyender di dinding kamar, menunggu sang suami sambil mengecek ponselnya.

Tak lama Satrio kembali. Setelah menutup dan mengunci pintu, dia menyalakan lampu tidur lalu memadamkan lampu utama. Sesudah itu beranjak ke tempat tidur.

“Mau ngobrol dulu apa langs
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status