Share

Bab 43

“Bu, ayo ke kamar Mbak Isha.” Vita mengajak sang ibu setelah memastikan Isha dan Satrio sudah pergi.

Lina mengernyit. “Mau ngapain, Vit? Kamu kurang kerjaan?”

“Ck, Ibu lupa ya rencana semalam? Kita cek barang-barang yang dibeli Mbak Isha sama Bang Satrio asli atau kw,” jawab Vita dengan penuh antusias.

“Terus kalau ternyata asli kenapa? Kalau kw kenapa?” Lina menyahut dengan malas.

Vita menghela napas panjang. “Kalau asli berarti Mbak Isha dan Bang Satrio punya uang, Bu. Kalau kw ya, mereka cuma gaya-gayaan aja biar kelihatan keren,” jelasnya.

“Ayo, Bu. Mumpung Bapak ga ada.” Vita menarik sang ibu yang terlihat tidak bersemangat. Akhirnya Lina mengikuti langkah putrinya masuk ke kamar Isha.

Vita mencoba membuka lemari, tapi tidak bisa karena dikunci. Dia kemudian melihat ke meja rias Isha, tidak ada barang mahal di sana. Merek kosmetik yang dipakai Isha hanya merek pasaran dengan harga standar.

Gadis itu lalu beralih ke gantungan yang ada di belakang pintu. Matanya membelalak kala meli
Kokoro No Tomo

Hai, adakah yang menanti cerita ini up setiap hari? Kakak-kakak yang baik, komen yuk atau kasih ulasan dan bintang limanya untuk cerita ini. Kalau boleh dibagi juga gemnya untuk Isha dan Satrio biar lebih semangat lagi nulisnya. Makasih banyak sebelumnya :)

| 11
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Kokoro No Tomo
Makasih Kak 🫰🏻
goodnovel comment avatar
Nurul Septiani
selalu di nanti kak.
goodnovel comment avatar
Kokoro No Tomo
makasih Kak 🫰🏻
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status