Share

Bab. 37

Tengah malam, Rayhan terbangun. Tenggorokannya terasa kerimg. Rayhan menatap Ello yang masih terlelap. Karena tidak tahan, Rayhan keluar dari kamar Ello untuk mengambil minum.

"Nisa," panggil Rayhan saat melihat Nisa yang hendak kembali lagi ke kamarnya.

"Aaaa!' teriak Nisa, namun Rayhan langsung membungkam mulut Nisa dengan tangannya.

"Jangan teriak - teriak, nanti mama kamu bangung," bisik Rayhan tepat di belakang telinga Nisa, karena saat ini positifnya sedang memeluk Nisa dari belakang.

Perlahan Rayhan melepaskan pelukannya setelah Nisa tidak lagi berteriak. Namun, saat dia memutar tubuh Nisa menghadap ke arahnya, Rayhan melihat air mata Nisa menetes membasahi wajah cantiknya.

Melihat air mata Nisa, Rayhan baru sadar jika dia sudah melakukan kesalahan. Dia memeluk Nisa meskipun secara tidak sadar. Dia juga melihat Nisa tidak mengenakan hijab, Ia tahu pasti Nisa merasa sangat kotor karena dirinya. Seseorang seperti Nisa akan selalu menjaga dirinya dari yang bukan mahram, dan se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status