Share

158. Naga dan Langit Malam

Pendekar Pedang Emas menarik napas berat. Pangeran Sakai menatap Pendekar Pedang Emas dengan sorot mata penasarannya.

“Ada apa dengan Dahayu, Tuan Guru Besar?” tanya Pangeran Sakai.

“Tidak ada apa-apa,” jawab Pendekar Pedang Emas berbohong padanya.

“Jangan bohong padaku! Aku sudah mendengar ucapan Kepala Perguruan kepada Tuan Guru,” ujar Pangeran Sakai mati penasaran.

Pendekar Pedang Emas terkejut mendengarnya. Dia malah geram. “Tidak pantas kau menguping pembicaraan gurumu!”

“Aku tidak berniat untuk menguping. Aku tidak sengaja berada di sini dan Tuan Guru bersama Kepala Perguruan lewat jalan ini!” jawab Pangeran Sakai membela diri.

Pendekar Pedang Emas kemudian kembali berjalan. Pangeran Sakai mengejarnya dengan mati penasaran.

“Tuan Guru Besar, tolong katakan padaku ada apa dengan Dahayu?”

Langkah Pendekar Pedang Emas terhenti. Dia menoleh pada Pangeran

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Youe
nekat demi siapa coba??...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status