Share

De Javu

"Rei, tunggu!"

Sekuat tenaga Andra berusaha mengejar istrinya. Lalu berjalan beriringan saat langkah mereka sudah sejajar.

Reisa memilih diam. Selama ini dia sudah cukup sabar, mengalah dan menahan emosi. Bahkan membiarkan suaminya lebih mementingkan orang lain dibanding keluarga. Namun, saat melihat Andra menggendong Helena, hatinya panas. Wanita itu tampak bergelayut manja di pelukan suaminya.

Andra mungkin tak menyadari bahwa Reisa berdiri di sana. Namun dia tahu bahwa Helena melihat kedatangannya.

Helena dengan sengaja merapatkan tubuh ke Andra dan tersenyum mengejek Reisa. Seolah-olah dia menang karena berhasil merayu suaminya.

Air mata Reisa hendak tumpah, kalau saja dia tidak ingat sedang berada di mana saat ini. Baginya, pemandangan tadi sungguh keterlaluan.

"Rei." Andra menahan lengannya.

"Sorry gue tadi--" Entah harus bicara apa lagi. Semoga istrinya tidak salah paham.

"Aku mau ke toilet."

Sebisa mungkin Reisa harus menghindari suaminya untuk saat ini. Jika tidak, emosi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status