Share

Bab 47 - End

Mami Ratna yang sudah mangayun langkah, mau tak mau berhenti. Dia menatap wajah panik Mas Wisnu dan Arunika yang membopong Papa Hutama. Melihat wajah panik itu, hati Mami Ratna tak tega. Dia pun menoleh pada Pak Benny dan bicara.

“Pak Benny, sepertinya saya tak jadi ke Bandung. Mohon maaf kalau saya ambil kesempatan tadi.”

“M--Maksud Bu Ratna?”

“Saya gak jadi pulang, Pak.”

“Ya sudah gak apa. Lain kali saja. Saya juga gak terburu-buru, lagipula kita belum lama saling mengenal. Sambil jalan saja, Bu Ratna. Yang penting saya sudah mendapat lampu hijau dari keluarga Ibu.”

Mami Ratna mematung. Dia pun mengusap wajah, lalu berjalan ke arah sofa. Di luar sana, mobil Mas Wisnu terdengar menjauh. Papa Hutama langsung dibawa ke rumah sakit sepertinya.

“Maaf, Pak Benny. Sepertinya ada yang harus kita luruskan! Duduklah ….”

Mami Ratna mengusap wajah, lalu mempersilakan Pak Benny untuk duduk pada kursi yang ada di depannya.

“Maksud Bu Ratna apa, ya?” Pak Benny menatap wajah per
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Norsham Yusof
happy ending...
goodnovel comment avatar
Jusnah Tohar
di tunggu cerita selanjutnya tetap semangat ......
goodnovel comment avatar
M'viet Nur
terimakasih KK seru cerita nya, di tinggu next cerita nya ya KK . . . sukses slalu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status