Share

Bab 44

“Mami, Mami mau ke mana?” Aku terkejut ketika tiba-tiba Mami Ratna muncul mengikuti Bi Asih dengan membawa ransel besar. Wajahnya tampak sekali tak bersemangat seperti biasa.

“Pesankan Mami mobil, Nika. Mami mau pulang ke Bandung.”

Aku dan Mas Wisnu saling tukar pandang. Wajah Mas Wisnu yang sejak tadi sudah merah padam makin tegang. Aku tahu, dia sedang kesal. Kuusap bahunya pelan-pelan, hingga dia menarik napas panjang dan menghembuskannya. Bahunya perlahan turun dan wajahnya tampak lebih tenang sekarang.

“Papa … mintalah maaf pada Mami! Di sini yang salah itu Papa dan Mama Rida. Mintalah maaf padanya. Ucapan-ucapan Papa sepertinya membuat Mami merasa terluka.”

Mas Wisnu bicara dengan nada rendah. Namun, wajah Papa Hutama kali ini tampak memberengut tak senang.

“Papa gak bersalah, Wisnu. Perempuan itulah yang diam-diam menduakan Papa, dulu dia sering ketemuan dengan lelaki lain di belakang Papa. Asal kamu tahu, Wisnu, dia itu dulu pemakai … mereka sering bersenang-senang berdua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Harsa Amerta Nawasena
Terima kasih banyak atas update nya kakak Author Evie Yuzuma. SEMANGAT BERKARYA kakak
goodnovel comment avatar
Harsa Amerta Nawasena
Waaah, jika benar Pak Benny suka dengan Mami Ratna dan mereka nantinya menikah, pastinya bahagia dan Mami Ratna tentunya diboyong ke rumah Pak Benny. Sementara Papa Hutama memilih menduda untuk selamanya setelah 2x gagal dalam berumah tangga. Hehehe...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status