Share

11. PROPOSAL

"Zain mencintai Zaira, Abi."

Ummi Fathimah yang mendengar itu sedikit tersentak. Bagaimana mungkin kedua anaknya menyukai wanita yang sama?

"Di mana Zain?"

"Biar Umi yang panggilkan."

Umi Fathimah beranjak dari tempat duduknya lalu menemui anak bungsunya. 

Pintu kamar Zain diketuk, tapi tak ada sedikitpun jawaban. Perlahan Umi memutar handel pintu lalu mendorongnya pelam. Tampak jelas Zain hanya duduk termenung di kursi tempatnya belajar. Umi Fathimah kemidian masuk lalu berdiri tepat di belakang putranya.

"Ada apa, Nak?" tanya Umi. 

Zain yang menyadari kehadiran Uminya lantas segera memeluk tubuh wanita yang melahirkannya. 

"Zain nggak pa-pa."

Umi Fathimah tahu jika anaknya sedang berbohong. Dibelainya rambut tebal outranya dengan lembut. 

"Abi mencarimu, Nak. Ikut umi, yuk!"

Zain berdiri lalu mengekor di belakang Umi. Tanpa sepatah kata pun.

"Zain, Abi ingin kamu juj

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status