Share

20

Elang menikmati sentuhan hangatnya sinar mentari yang menyorot wajahnya. Tubuhnya yang hanya dibalut celana boxer gambar bendera USA kesayangannya menampilkan perutnya yang dihiasi luka bakar.

Elang membuka jendela tanpa tertutup tirai satu persatu. Sang penghuni kamar sepertinya lupa tidak menutup tirai yang seharusnya terpasang sejak tadi malam.

Elang bergidik ngeri membayangkan hal-hal horror yang kemungkinan terjadi ditengah malam tanpa penutup jendela.

Kalo gue mah parno, malem-malem ada yang ngintip dijendela, hiiihh.

Elang tidak sedang berada dikamarnya. Namun, dikamar Maya. Niat Elang ingin mengecek keberadaan Maya. Apakah Maya ada dikamarnya atau diam-diam kabur? Elang sedikit curiga karena Maya tidak membangunkannya pagi ini.

Elang termenung dengan sedikit penyesalan. Menyesal karena baru tahu kalau di kamar bawah lebih menawan. Semburat cahaya matahari menelusu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status