Share

Bab 117

Hiruk pikuk kota Jakarta menjadi makanan sehari-hari, kemacetan di mana-mana, polusi udara, polusi suara, semua menyatu di sini. Beruntung Nisa menggunakan mobil mewah membuatnya nyaman apapun dan bagaimanapun keadaan di luar.

Mobil melaju perlahan masuk ke dalam parkiran Rumah Sakit, Damar menempati tempat parkir yang di khususkan untuk pemilik tempat tersebut.

"Parkiran Rumah sakit penuh begini, orang-orang seneng banget healing ke Rumah Sakit," ujar Damar.

"Bukan healing kali Mas."

"Mereka sedikit-sedikit berobat. Padahal harusnya jika sakit bersihkan hati dan jiwa dulu, baru di sembuhkan dengan pertolongan dokter. Percuma penyakit sembuh hanya sementara kalau jiwanya tetap sakit, akar penyakit itu ada jiwa, kalau hanya penyakit yang diobati akar penyakitnya nggak di obati, maka penyakitnya akan muncul lagi," ujar Damar, sambil fokus memarkir mobil.

"Yuk, kamu mau ke tempat Papah dulu apa mau liat dedek bayi?" tanya Damar, tersenyum lembut ke arah Nisa, setelah mobil dengan te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Azzurra
di tunggu up selanjutnya malam kak.
goodnovel comment avatar
Astuti
ini ga ada lanjutan nya..?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status