Share

Bab 21

Beruntung kemarin Hanin memintaku untuk memindahkan brankas ke rumah ini. Jadi, Mas Aksa dan keluarganya tidak akan menemukan sertifikat ruko atau barang berharga yang lain. Hanya ada tempat tidur, lemari kecil, TV dan rak piring berisi peralatan makan di lantai dua. Biarkan saja mereka menunggu lama disana. Karena ada banyak hal yang harus aku lakukan dengan Hanin hari ini. Kemungkinan aku tidak bisa datang ke warung. Namun, jika masih ada waktu aku bisa mampir sebentar pada malam hari.

“Siapa yang telpon Mbak?” tanya Hanin setelah aku meletakan hp di atas meja.

“Tika. Dia bilang Mas Aksa dan Ibu datang ke warung. Mereka memaksa masuk ke lantai dua untuk menungguku disana. Mungkin untuk menemukan barang-barang berharga.. Aku katakan pada Tika untuk membiarkan mereka menunggu di lantai dua.”

“Bagus sih, tetapi bagaimana kalau mereka bertanya pada pegawai yang lain tentang usaha warungmu Mbak. Aku takut jika ada pegawai yang bocor?”

Aku menggeleng tenang. Kelima pegawaiku sekarang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status