Share

Bab 29

Suara erangan Mas Aksa membuatku memasukan semua pakaian wanita itu ke bawah tempar tidur lagi. Aku menatap Mas Aksa yang membalikan badannya menghadap dinding. Kuhela nafas lega. Untung saja Mas Aksa tidak terbangun. Untuk mengetahui siapa pemilik semua pakaian itu, aku harus memeriksa rekaman kamera CCTV hari ini.

Kulangkahkan kaki ke tempat tidur anak-anak yang ada di ujung kamar. Duduk sambil bersandar pada dinding. Menatap layar HP yang sudah menampilkan rekaman kamera CCTV. Ternyata Arumi sudah datang ke rumah ini sejak siang. Mereka pergi ke tukang jahit untuk mengukur badan Arumi karena wanita itu juga akan mendapat seragam keluarga. Sama sepertiku. Padahal Arumi bukan bagian dari keluarga ini.

“Bagaimana kalau Dania curiga?” tanya Arumi khawatir. Mas Aksa yang duduk di sampingnya merangkul bahu Arumi mesra. Ia bahkan mencium pipi Arumi di depan keluarganya.

“Tenang saja sayang. Semua keluargaku akan mendapat seragam keluarga. Jadi, kau bisa berpura-pura sebagai kakak sepup
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status