Home / Lainnya / Accidentally Fall For You / 2. Aku Akan Membuat Perjanjian Dengamu

Share

2. Aku Akan Membuat Perjanjian Dengamu

Author: S.Rustandi
last update Last Updated: 2024-12-04 09:11:07

Lylia Kenward yang biasa dipanggil Lily adalah seorang gadis muda berumur 23 tahun, cantik, dan baik hati. Ia sudah tidak mempunyai orang tua. Dulu ia tinggal dengan ibu tirinya. Namun, sepeninggal sang ayah, ibu tirinya kerap menyiksanya. Saat ayahnya masih hidup pun ibunya sering menyiksanya tanpa sepengetahuan ayahnya.

Satu tahun yang lalu, Lily kabur dari rumah ibu tirinya dan merantau di kota ini. Bermodalkan ijazah sekolah yang sempat ia bawa kabur dari rumahnya, kemudian ia berhasil mendapatkan pekerjaan karena ketekunannya. Hingga ia bisa bekerja di perusahaan Lazcano Corps. Perusahaan besar dan bonafide, meski pun ia hanya menjadi karyawan biasa.

Alasan ia kabur dari ibu tirinya karena selain ibu tirinya tersebut sering menyiksanya, ibunya juga akan menjualnya kepada pria hidung belang. Margaret memang sosok ibu tiri yang jahat. Ia memang selalu semena-mena terhadap Lily. Apalagi setelah ayahnya meninggal.

Lily memang lugu dan polos. Namun di balik keluguan dan kepolosannya Lily seorang yang cukup pintar dan berani.

Ibu tirinya akan menjual keperawanannya kepada lelaki hidung belang tersebut. Lily bahkan belum pernah merasakan yang namanya jatuh cinta. Bahkan ia tidak tahu apa itu cinta, selain cinta dari kedua orang tuanya yang sudah tidak ada.

Miris? Ya memang begitulah takdir kadang tidak semua orang beruntung dengan kehidupannya, itulah yang terjadi dengan Lily.

Berada di kota asing, dengan orang yang tidak satu pun ia kenal, ia mencoba peruntungannya. Semoga semuanya bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkannya. Dan saat ini ia telah berada di sebuah hotel bersama staff yang lain untuk mengikuti acara liburan kantor yang diadakan oleh perusahaan di mana ia bekerja. Acara ini di laksanakan setiap satu tahun sekali, dan ini pertama kalinya baginya ikut serta dalam acara ini.

Dan semalam seharusnya ia bermalam bersama dengan kekasihnya Ken. Tetapi, karena ia mabuk ia tidak menyadari jika sudah salah memasuki kamar. Dan gadis itu pun bergegas menuju ke kamarnya. Kamar yang seharusnya di mana Ken menunggu dirinya.

"Kenapa koper ku ada di luar?" Lily merasa heran saat ia berada di depan kamarnya.

Ia segera mengetuk pintu kamarnya.

TOK!TOK!

Cukup lama ia mengetuk pintu tersebut sampai akhirnya pintu pun terbuka. Betapa kagetnya ketika Lily melihat siapa yang membukakan pintu kamarnya. Yang membukankan pintu bukanlah Ken.

Seorang wanita yang ia ketahui bernama Cynthia dari divisi keuangan kantornya. Matanya membulat sempurna. Karena tubuh Cynthia hanya terbalut handuk saja.

"Siapa itu, Sayang?" tanya seseorang dari dalam tiba-tiba.

"Bukan siapa-siapa Sayang. Hanya jalangmu yang kembali!" seru Cynthia dengan senyum meremehkan memandang Lily.

"Usir dia, kopernya kan sudah di luar," ujar suara yang ternyata milik Ken.

"Heh, jalang! Kau sudah dengar, kan? Sekarang, cepat pergi sana!" usir Cynthia pada Lily. Lily sangat marah.

"Jalang? Kau yang jalang!" pekik Lily.

"Ck! Jika kau bukan jalang, tak akan ada tanda ini di lehermu!!" ucap Cynthia dengan senyum meremehkan dan menyentuh tanda merah di leher Lily.

Lily hanya diam mematung, saat Cynthia menutup pintu kamarnya dengan keras.

Ia ingin menangis dan berteriak lalu mendobrak pintu tersebut. Namun tubuh dan hatinya sangat sakit. Ia sudah terlalu lelah di hari yang masih terlalu pagi ini. Ia terduduk di lorong tersebut dan menangis dengan koper yang berada di sampingnya.

Dua kejadian pahit dalam hidupnya terjadi bersamaan pagi ini. Dan, Lily merasa tidak akan sanggup mengikuti kegiatan kantor ini Gadis itu pun memutuskan untuk pulang. Dengan langkah gontai ia menuju lift dengan menyeret kopernya.

Air mata masih terus mengalir di pipinya. Namun, langkahnya terhenti ketika tubuhnya menabrak sesuatu. Seseorang lebih tepatnya. Ia segera mendongakkan wajahnya untuk melihat siapa yang ditabraknya.

"Maaf...." Namun alangkah terkejutnya Lily saat melihat siapa yang saat ini berdiri di hadapannya.

Arsen menatap Lily dengan datar tanpa ekspresi apapun. Kemudian ia menyerahkan ponsel milik Lily. Setelah menghapus air matanya Lily dengan tangan yang sedikit gemetar menerima ponsel tersebut.

"T-terima kasih, Pak."

Lily menghormat pada Arsen dan melangkah untuk meninggalkan bosnya tersebut. Namun, tubuhnya tersentak saat Arsen mencekal tangannya.

Arsen tanpa sengaja menyaksikan apa yang terjadi dengan wanita yang sudah ditidurinya tersebut.

"Kamu mau ke mana?!" tanya Arsen dingin.

"Maafkan saya, Pak. Sepertinya, saya akan pulang saja," ujar Lily sedikit terisak. Kini ia seakan tak peduli jika mungkin saja keputusannya ini akan membuatnya dipecat dari pekerjaannya. Ia sudah tidak bersemangat lagi dan enggan untuk mengikuti acara liburan ini yang seharusnya menyenangkan.

Bagaimanapun hatinya sangat sakit saat ini. Ia tak ingin melakukan apapun saat ini selain pulang.

"Tidak ada yang boleh pulang sebelum acara ini selesai! Apa kau begitu lemah? Dunia ini kejam. Hal yang terjadi denganmu itu belum ada apa-apanya. Lawanlah dunia dengan kekuatanmu. Tunjukan pada mereka bahwa kau tak lemah seperti yang mereka kira!" ucap Arsen dengan penuh penekanan.

Lily sedikit tersentak mendengar ucapan bosnya. Namun, ada benarnya juga apa yang dikatakan oleh Arsen. Jika sekarang ia pergi, itu akan membuat Ken dan Cynthia merasa menang dan akan semakin menginjak-injak harga dirinya.

Tapi, ia bingung akan ke mana, kamarnya sudah ditempati oleh Ken dan Cynthia. Sebenarnya, bisa saja ia menumpang di kamar Ana sahabatnya yang juga bekerja di tempat yang sama dengannya. Tetapi, saat ini kekasih Ana pasti sedang berada di kamarnya.

Melihat Lily yang kebingungan, Arsen menarik tangan Lily agar ia mengikutinya.

"Ikut saya !" ucapnya tegas.

Lily tidak mampu mengeluarkan kata-kata dari mulutnya, saat bos-nya itu menarik tangannya begitu saja. Tak ada tenaga untuk melawan.

Ternyata Arsen membawa Lily kembali ke kamarnya. Lily yang kebingungan hanya diam dan berdiri mematung. Ia menunggu perintah Arsen dengan hati yang berdebar-debar. Ia juga tak tahu apa yang akan dilakukan oleh bos-nya ini padanya. Kenapa membawanya kembali ke kamarnya lagi.

"Kau tinggal di sini, bersamaku, aku akan membuat kesepakatan denganmu!"

Sontak saja ucapan tersebut membuat Lily Kaget.

Seakan tak peduli dengan raut wajah Lily saat ini. Lelaki itu duduk di sofa sambil menyilangkan kedua tangan di dadanya.

“Duduk!” titahnya pada Lily. Wajahnya masih terlihat tanpa ekspresi.

"T-tapi … saya-"

"Saya tidak menerima bantahan atau apapun!"

Seketika Lily mengatupkan mulutnya. Seketika ia teringat pada sesuatu. Ia pernah mendengar desas-desus mengenai bosnya ini. Tidak ada yang berani membantahnya sama sekali. Pernah ada karyawan yang membantahnya, kini nasibnya tidak diketahui sama sekali.

Bahkan lawan bisnisnya ada yang bernasib sama, bahkan pihak kepolisian tidak dapat mengungkap kasusnya sampai saat ini.

Semua beranggapan bahwa bosnya berada dibalik semua ini. Tapi tak ada yang berani mengusiknya. Lily tak mau jika hidupnya terancam, apalagi setelah ia bisa bebas dari cengkraman ibu tirinya. Jadi, saat ini dirinya memang tidak memiliki pilihan lain selain mengikuti perintah Arsen.

Meski ia hanya seorang karyawan biasa, dan jarang melihat bosnya ini secara langsung, tapi kabar mengenai bosnya tersebut ia juga mendengarnya. Dan Ana-lah yang memberitahunya.

"Bersihkan dirimu, kau tampak sangat berantakan!" ucap Arsen.

"Sebentar lagi acara kantor dimulai, nanti Ivanov akan membuatkan surat perjanjian. Oh ya satu lagi, jangan ada yang tahu tentang ini … atau nyawamu sebagai taruhannya!" ucap Arsen dengan tenang.

Lily hanya bisa mengangguk. Ia kemudian pergi menuju kamar mandi.

-To Be Continue-

Related chapters

  • Accidentally Fall For You   3. Jangan Sentuh Dia!

    Waktu sudah menunjukkan pukul 8 pagi. Di mana acara kantor akan dimulai. Semua karyawan perusahaan Lazcano's Corps sudah berkumpul di ballroom hotel.Acara ini hanya pembukaan saja, setelah itu para karyawan bisa menghabiskan waktu dengan acara masing-masing. Menjelajah dan bermain di resort milik perusahaan sesuka hati.Lily kini menduduki sebuah kursi yang terletak di deretan belakang. Ia sedari tadi berusaha untuk mencari temannya, namun sama sekali ia tidak menemukan sosok Anna.Bahkan laki-laki brengsek itu. Ah, sudahlah! Ia tidak akan ambil pusing lagi urusan itu. Ia akan berusaha melupakannya dan semua kejadian tadi pagi yang menimpanya.Namun, kini ia bingung dengan nasibnya. Apa yang akan terjadi dengan hidupnya saat Arsen menawarkan sebuah perjanjian?Dan, Lily juga tidak bisa menebak sama sekali isi perjanjian yang ditawarkan oleh bosnya tersebut.Di tengah lamunannya, ia menangkap sosok yang dikenalnya. Matanya kini terpaku ke arah depan ballroom, di sana Arsen sedang memb

    Last Updated : 2024-12-04
  • Accidentally Fall For You   4. Mike Adalah Tangan Kanan Arsen

    Arsen membawa Lily kembali ke kamarnya. Lalu, ia pun menoleh ke arah Ivanov lalu berkata, "Berikan surat itu padanya, kemudian keluar!"Tanpa menunggu lama Ivanov langsung melaksanakan perintah tuannya, dan segera pamit meninggalkan mereka.Dengan sedikit ragu dan takut Lily mengambil map yang diberikan kepadanya. Ia membaca surat yang ada di dalamnya dengan seksama. Matanya sedikit membelalak saat membaca beberapa poin yang tertulis di dalamnya.Rasa penasaran yang tinggi membuat rasa takutnya sedikit menghilang."B-bagaimana, Tuan bisa tahu ibu tiri saya?" tanya Lily dengan terbata.Tertulis dengan jelas bahwa Arsen akan melindungi Lily selama Lily di bawah penguasaan Arsen.Itu bukan hal yang sulit untukku!" jelas Arsen dengan datar."Bagai---"Arsen memotong ucapan Lily "Bahkan aku tahu alasan kau kabur!""Dia akan menjualmu, kan?!" Lily menghembuskan napas kasar."Mau atau tidak itu tergantung denganmu. Info terakhir yang aku dapat, ia sudah mengetahui apartemen di mana dirimu ti

    Last Updated : 2024-12-04
  • Accidentally Fall For You   5. Kenapa Aku Tak Melihatnya Pulang

    Malam ini ada sebuah pesta yang di selenggarakan di ballroom sebuah hotel yang sangat mewah di kota New York. Pemilik hotel mewah ini adalah salah seorang pengusaha terkenal yang juga berkecimpung di dunia politik. Semua tamu undangan pasti juga mengenalnya.Semua pengusaha di Amerika akan mendatangi pesta tersebut. Acara berkumpul dan membicarakan bisnis tentunya. Arsen sebenarnya enggan untuk datang. Namun agar identitas aslinya tetap aman ia harus mendatangi acara-acara seperti ini.Setelah selesai mengganti pakaiannya ia segera bergegas menuju lobby kantornya dan meminta Rudolf untuk segera menuju tempat pesta diadakan.Arsen berjalan memasuki ballroom dengan santai, semua mata memandang dirinya. Sepertinya pesta sudah lama dimulai, dan ia baru saja datang. Namun ia tak peduli.Kedatangannya benar-benar menyita perhatian tamu undangan yang lain. Bukan hanya wanita, bahkan para pria pun melakukannya.Hendrik Willcout selaku Wali Kota New York langsung menghampirinya. Ia langsung me

    Last Updated : 2024-12-04
  • Accidentally Fall For You   6. Aku Memiliki Firasat Yang Buruk

    Sore tadi Arsen menerima laporan dari Mike bahwa ada seorang pengkhianat dalam kelompoknya yang bernama Damian dan sudah ditangkap oleh Mike.Kini Damian pengkhianat tersebut sudah dibawa ke markas Black Nostra oleh Mike dan yang lainnya. Di tempat ini selain sebagai markas juga terdapat beberapa laboratorium, laboratorium obat, dan laboratorium bahan peledak, ada seorang anak buah Arsen yang bernama Enrico, yang memiliki keahlian dengan bahan peledak. Tapi tempatnya agak terpisah, untuk minimalisir jika terjadi hal yang tidak diinginkan.Markas tersebut jauh dari manapun, letaknya yang berada di tengah hutan menyulitkan untuk didatangi atau ditemukan. oleh siapapun, termasuk oleh pihak berwajib sekalipun.Ini merupakan markas utama bagi Black Nostra, semua mereka lakukan disini. Selain itu disini tersedia tempat perawatan untuk anak buah Arsen yang terluka selain rumah sakit berada di tengah kota.Dokter dan perawat yang bekerja pada Arsen tentu dibayar tinggi oleh Arsen. Dengan cata

    Last Updated : 2024-12-06
  • Accidentally Fall For You   7. Ya Tuhan, Lily Kau Ada Di Mana?

    Malam tadi Arsen kembali ke kediamannya, tidak ke apartemen seperti malam sebelumnya. Oleh karena itu, pagi ini ia pergi ke kantor dari kediamannya.Hanya 30 menit perjalanan yang dibutuh oleh Arsen dari kediamannya menuju kantor. Arsen mempunyai seorang sopir yang handal bernama Rudolf, di mana seharusnya perjalanan tersebut bisa menghabiskan waktu lebih dari 45 menit.Rudolf adalah seorang mantan pembalap, di mana saat itu karirnya hancur gara-gara ia mengalami kecelakaan parah saat bertanding. Hutang dimana-mana, istri dan anaknya meninggalkannya dan ia menjadi seorang gelandangan.Arsenlah yang datang padanya saat pertemuan mereka yang tidak disengaja. Arsen mengulurkan tangannya untuk membantu Rudolf asalkan Rudolf mengabdikan dirinya untuk Arsen.Rudolf yang sudah tidak memiliki siapapun dengan senang hati menerima uluran tangan Arsen, dan kini ia menjadi sopir pribadi Arsen. Untuk menjadi sopir Arsen tidaklah mudah. Selain harus bisa mengemudi dengan ahli, ia juga harus belajar

    Last Updated : 2024-12-08
  • Accidentally Fall For You   8. Habisi Dia

    Dengan tiba-tiba wanita tersebut mencoba untuk menghampiri Arsen. Belum sempat wanita tersebut menyentuh Arsen, Arsen sudah mendorongnya terlebih dahulu, hingga wanita itu tersungkur ke lantai."Awww…." raungan kesakitan dari suara wanita tersebut membuat wajah Arsen semakin berang saja.Arsen menatap dengan tajam tubuh wanita yang hampir tak mengenakan apapun tersebutArsen mengangkat telepon yang terletak di atas meja, kemudian menghubungi Ivanov untuk memanggil para pengawalnya."Suruh kemari para pengawal dan bawa sampah ini, serahkan pada Mike!!" Arsen berdesis dingin. Ivanov sudah terbiasa dengan sikap Arsen ini. Namun tidak bagi wanita yang dibantingnya ini. Ia merupakan salah seorang karyawan di perusahaan milik Arsen ini.Wajah wanita itu seketika memucat dan tubuhnya bergetar."Tuann, kumohon jangan pecat aku. Aku melakukan ini, karena aku menyukaimu Tuan," ucap wanita tersebut dengan bibir yang bergetar. Ia menyatukan kedua tangannya untuk memohon.Arsen tidak menjawab, nam

    Last Updated : 2024-12-09
  • Accidentally Fall For You   9. Kamu Akan Membayarnya Jika Menolakku

    Arsen sudah terbaring di atas tempat tidurnya, waktu sudah menunjukkan hampir tengah malam, namun bagaimanapun ia mencoba untuk tidur namun matanya tetap sulit untuk terpejam juga.Arsen memutuskan untuk keluar dari kamar dan mengambil air minum. Persediaan air minum di kamarnya telah abis rupanya, ia lupa menyuruh Lily untuk mengisinya kembali tadi.'Pasti dia sudah tidur,' gumam Arsen dalam hati seraya menuruni anak tangga. Jadi lebih baik ia mengambilnya sendiri. Lagi pula, apartemennya ini tidak sebesar kediamannya. Di kediamannya lebih banyak pelayan yang pastinya akan tetap melayaninya meski itu di tengah malam.Arsen mulai melangkah menuju dapur, bersamaan dengan langkahnya masuk ke dalam dapur rupanya Lily pun keluar dari dapur. Hampir saja tubuh mereka bertabrakan."T-tuan!" seru Lily pelan, suaranya terdengar kaget, dan juga takut.Lily kaget bukan main, karena harus berpapasan dengan Tuannya tersebut, padahal ia hanya ingin mengambil air minum saja. Dan saat ini sudah sanga

    Last Updated : 2024-12-10
  • Accidentally Fall For You   10. Aku Benar-benar Kotor dan Berdosa

    -Flash Back-Setelah mengatakan bahwa ia akan membuatkan surat perjanjia dengan gadis itu, ia meminta Ivanov untuk menyelidiki mengenai kehidupan gadis itu. Sejak ia lahir hingga saat ini, tidak ada yang terlewat sedikitpun.Arsen mengambil sebuah foto berisi wajah seorang gadis berusia sekitar 10 tahun yang terlihat cantik, dengan mata hijaunya yang bulat, hidung mancung, pipi chubby, rambut coklat dengan sedikit gelombang. Gadis dalam foto tersebut tersenyum lebar. 'Rasanya tidak asing,' gumam Arsen dalam hati.Di belakang foto tersebut terdapat sebuah berkas. Ia mulai menunduk dan membaca berkas tersebut dengan serius. Di mana di sana tertulis semua data tentang seorang gadis bernama Lylia Kenward.Tentang kematian ibunya, ayahnya, sekolah, teman masa kecil, hobby, bahkan ibu tirinya. Semua tertulis dengan lengkap.Setelah membaca semua berkas mengenai Lily, Arsen menatap Ivanov yang masih setia berdiri di hadapannya."Ada yang bisa saya bantu, Tuan?" tanya Ivanov yang sudah paham

    Last Updated : 2024-12-10

Latest chapter

  • Accidentally Fall For You   31. Like A Princess

    Lily menatap dirinya yang tengah di rias di hadapan cermin. Sungguh ia merasa tidak karuan, ia begitu gelisah dalam duduknya. Entah apa, apa ia harus bahagia karena sebentar lagi akan meninggalkan status lajangnya, atau malah harus bersedih mengingat dengan siapa ia akan menikah, dan mendampingi pria itu untuk selama-lamanya."Believe in God plan dear…" ucap Eleanor yang melihat kegundahan dalam wajah Lily. Ia merapikan gaun yang dikenakan oleh Lily, serta make up Lily.Lily tampak sangat memukau dalam tampilannya, benar-benar sangat cantik. Gaun yang di kenakannya, seakan memang hanya diciptakan untuk dirinya."Like a princess, kau hanya tinggal tersenyum, dan akan tampak semakin sempurna," lanjut Eleanor. Lily hanya diam seraya menghembuskan napas panjangnya."Aku tahu sayang, kau masih belum siap. Tuhan sedang merencanakan sesuatu yang baik dan indah untukmu, percayalah…" ucap Eleano

  • Accidentally Fall For You   30. Transaksi

    Seorang pria tampan dengan ramput pirang yang sedikit gelap dan mata birunya berdiri dengan tegap membelakangi mobil hitam mewah yang tadi ditumpanginya. Di sampingnya berdiri dua pria tidak kalah gagahnya dengan setelan jas mahal mereka.Matanya menatap tajam kepada mobil yang baru saja sampai, dan berhenti di hadapannya. Tidak berapa lama pintu mobil terbuka dan turunlah seorang pria tua dari mobil tersebut. Diikuti oleh dua orang pengawalnya yang selalu berdiri di belakangnya, berjaga agar tidak ada sesuatu yang terjadi pada Tuannya.Pria tua yang memiliki luka sayat di sebelah kanan wajahnya, luka yang memanjang melewati mata kanan dari kening ke pipi itu tersenyum dengan ramah. Akibat luka sayat tersebut membuat mata kanannya tidak dapat berfungsi. Dan tampak terlihat menyeramkan bagi orang yang pertama kali melihatnya. Dialah Janiyev Elnim ketua dari kelompok mafia Azerbaijan."Selamat malam Mr. Mike Foland…

  • Accidentally Fall For You   29. The Composser

    Hanya dalam waktu 2 hari saja kehidupan Xaviera Fernandez, seorang model terkenal dengan penghasilan besarnya berubah total dan drastis.Semenjak ditemukannya tubuh Queen yang terpotong-potong, Xaviera melapor pada pihak kepolisian akan teror yang di dapatnya beberapa kali, kematian Queen, ancaman dari telepon tidak dikenal, surat kaleng, bahkan tadi pagi di depan pintu apartemennya ada sebuah bingkisan yang ternyata berisi bangkai binatang.Namun sampai saat ini belum ada titik terang yang bisa pihak kepolisian temukan. Mereka belum memberi kabar lagi akan kemajuan penyelidikan yang mereka lakukan. Meskipun pihak kepolisian sudah mengecek semua kamera pengawas yang berada di apartemen, semuanya tidak ada hal yang mencurigakan. Tak ada jejak yang mengarah pada pelaku teror tersebut.Tentu saja itu tak akan mudah, hanya kamera pengawas Pascoe dengan mudah untuk menyabotasenya. Menyelenyapkan semua barang bukti itu merupak

  • Accidentally Fall For You   28. Little Gift For Little Cat

    Arsen menatap dengan tatapan tajamnya ke arah tubuh lembut Lily yang sedang terlelap tidur di atas tempat tidurnya.Waktu sudah menunjukkan pukul setengah 11 malam. Arsen baru kembali setelah memerintahkan anak buahnya untuk menyiapkan kado kecil yang akan di berikan kepada kucing kecilnya keesokan pagi. Semoga kucing kecilnya bisa senang menerima kado dari Arsen tersebut, yang sudah pasti hadiah yang tidak akan dilupakannya.Arsen segera melepas semua pakaian yang melekat di tubuhnya tanpa kecuali. Dan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.Begitu keluar dari kamar mandi tubuh yang hanya di balut oleh handuk yang menutupi tubuh bagian bawahnya itu, berjalan menuju tempat tidur dimana Lily terbaring.Terlihat sebuah gundukan yang menonjol dari balik handuk. Berukuran besar meski belum terbangun sepenuhnya. Tapi darahnya mulai berdesir.Arsen segera melepas handuk tersebut dan tanpa peringatan ia menindih tubuh gadis yang sedang terlelap, membuat gadis yang sedang terlelap ters

  • Accidentally Fall For You   27. Semangkuk Sup Minestrone

    Brakkkk….Prangg...Xaviera menghempaskan semua barang yang berada di hadapannya. Tangannya terkepal kuat menahan amarah. Matanya memerah menahan gejolak emosi yang siap ia tumpahkan."Brengsek!!" pekiknya kesal dan marah.Bagaimana tidak karir yang sudah di rintisnya bertahun-tahun kini sedang menuju kehancuran karena ulah Arsen. Padahal ia sudah merencanakan agar Arsen tidak bisa menolaknya lagi dengan membuat rumor tentang hubungan mereka.Menurut Bibi Sophia Arsen tidak pernah berurusan dengan media. Dan memang ia tak pernah melihat Arsen dalam sebuah wawancara di manapun.Ia pikir jika Arsen tidak akan berkomentar apapun dihadapan wartawan. Jika hubungan Arsen dan dirinya terkuak, maka wanita yang akan Arsen nikahi akan mundur begitu saja.Siapa yang tidak mengenal Xaviera, dan kecantikan yang di milikinya, model terkenal, paras dan tubuh yang sempurna, pasti akan membuat wanita itu kalah telak, dan mengurungkan niatnya untuk dipersunting Arsen. Karena bagaimanapun Xaviera lah ya

  • Accidentally Fall For You   26. Ini Baru Permulaan Saja

    Arsenio Orlando Lazcano akan segera melangsungkan pernikahan dengan Xaviera Fernandez.Apakah Xaviera Fernandez hamil??!Arsen tersenyum dingin membaca deadline berita yang kembali menyangkut namanya. Tatapannya beralih pada Ivanov yang berdiri di hadapannya."Berulah lagi hem..." ujar Arsen dingin "Hubungi Mike!" lanjut Arsen masih dengan ketenangan yang memukau."Baik, Tuan!" sahut Ivanov kemudian beranjak pergi.Jika kalian penasaran apakah seorang Ivanov tahu siapakah seorang Arsenio Orlando Lazcano yang sesungguhnya? Ya ia tahu dengan persis siapa dia. Namun Ivanov bukanlah anggota dari Black Nostra.Black Nostra memiliki peraturan yang cukup ketat akan keanggotaannya. Tidak sembarang orang menjadi anggota inti, hanya mereka yang mempunyai darah Italia yang mengalir di tubuhnya seperti Pascoe, Mike, dan yang lainnya.Sedangkan anggota biasa boleh yang tidak memiliki darah Italia, namun mengapa Ivanov tetap tidak bisa menjadi anggota Black Nostra? Hal tersebut karena orientasi sek

  • Accidentally Fall For You   25. Akhir Dari Seorang Alex Nekrasov

    Mike memerintahkan semua anak buahnya untuk segera meninggalkan area mansion milik Nekrasov. Jangan lebih dari 5 menit, mereka sudah harus beranjak dari sana, jika tidak ingin tubuh mereka hancur berkeping-keping yang diakibat oleh bom yang akan diledakkan oleh Enrico.Selamatkan rekan yang masih hidup, dan tinggalkan yang sudah tak bernyawa. Semua sudah mengerti dengan perintah Mike. Minimal mereka harus menyingkir dari lokasi mansion sekitar 500 meter.Sekitar 3 menit kemudian."Cleared…"Riobard, Alonzo, dan Dante saling bersahutan di earpiece. Mike segera menekan tombol earpiecenya "It's your time Enrico!"."Thank you brother…" sahut Enrico."Apa aku pernah mengatakan hal ini sebelumnya pada kalian?" tanya Enrico bermonolog di dalam earpiece."I Love FIREWORKS!!!" Sedetik kemudian terdengar suara ledakan yang cukup dahsyat dari arah mansion Nekrasov.BUMMM!!!Kemudian di susul rentetan suara ledakan yang lebih kecil saling bersahutan.Tidak menunggu waktu lama, dalam kurun waktu k

  • Accidentally Fall For You   24. Red Nekrasov Part 2

    Alex dan kedua wanita itu bergidik ngeri saat melihat seringai di wajah Arsen yang tampak seperti iblis yang akan mencabut nyawa mereka sekarang."Lama tidak berjumpa, Alex Nekrasov!" ujar Arsen yang kini menaikkan alis matanya menatap wajah ketakutan Alex dan kedua wanita itu dengan seringai menakutkannya."A-Arsen-nio.."Dorrrrrr...Akhhhh….Suara lirihan Alex hanya berjarak beberapa centi saja dari suara tembakan dan pekikan dari salah seorang wanita yang sudah bersenang-senang dengannya beberapa menit lalu.Wanita malang berambut merah itu terkapar tak bernyawa di atas tempat tidur dengan peluru yang menembus tepat di bagian kepalanya, darah masih mengalir dari kepala wanita itu dan mulai membasahi bantal.Sementara satu wanita lainnya langsung beringsut turun dari tempat tidur dan menyembunyikan tubuh telanjangnya di pinggir tempat tidur dekat meja kecil di samping dengan wajah yang terlihat memucat. Tampak tangannya bergetar ketakutan setelah apa yang di lihatnya barusan. Temann

  • Accidentally Fall For You   23. Red Nekrasov

    "Tuan…" seru Ivanov dengan ragu dan takut. Karena apa yang akan disampaikan pada tuannya ini akan membuat tuannya marah."Hmm…" gumam Arsen tanpa menolehkan wajahnya pada Ivanov yang sudah berdiri di depan mejanya. Arsen hanya berkutat pada semua berkas yang harus ditanda tanganinya di atas meja"Maafkan saya tuan, baru saja Mike menghubungi saya dan memberitahu, bahwa transaksi kelompok kita dengan kelompok Sacra Salvatrucha di sabotase oleh kelompok Red Nekrasov," jelas Ivanov ragu, namun apapun yang terjadi ia harus memberitahu tuannya.Arsen tampak mengeratkan rahangnya, giginya pun ikut gemertak. Ia menghembuskan nafas kasar sebelum mengeluarkan kata dari mulutnya."Hubungi Mike, suruh semua anggota inti untuk berkumpul sekarang juga di markas!" ucap Arsen tegas, terdengar emosi yang tertahan di sana."Baik tuan!" Ivanov segera pamit dan keluar dari ruangan Arsen untuk segera menghubungi Mike."Tua bangka Nekrasov!! Mau main-main denganku rupanya !" desis Arsen dengan seringainya

DMCA.com Protection Status