Share

164 Extra Part (Sesak Napas)

“Dek.” Rhea menatap anak bungsunya yang terlihat pucat. “Kenapa, Dek?”

Yara menunjuk ke dadanya, ditambah dengan suara napasnya yang tersendat.

Dengan panik, Rhea menghubungi Ega untuk mendapatkan pertolongan pertama untuk Yara.

Syukurnya, dalam beberapa dering, Ega langung mengangkat sambungan telepon dari Rhea.

“Ga. Yara, Ga.”

“Kenapa, Rhe? Yara kenapa? Ceritain kondisinya.”

“Dia lagi main di deket kolam renang, kucingnya dia kepleset masuk ke kolam renang, Yara ketakutan, trus nangis, sekarang dia pucet banget, napasnya mengi. Aku mesti gimana?”

“Bikin Yara duduk tegak, arahin Yara buat narik napas panjang, berulang-ulang sampai normal lagi. Abis itu, kalo udah mulai normal, kasih air anget ya. Aku on the way ke sana.”

Rhea memutus sambungan telepon, kemudian melakukan apa yang disarankan Ega. “Dek, ikutin Mama ya. Tarik napas ….”

***

Mobil Naren memasuki pelataran rumahnya bertepatan dengan sebuah mobil sedan hitam keluar. Dengan penasaran, Naren bertanya kepada security rumahnya.
Ans18

Terima kasih sudah membersamai perjalanan Naren dan Rhea ^_^ Cek-cek terus akunku ya, siapa tau ada cerita lain lagi di sini. Hopefully soon cerita tentang Ervin (anak kedua Naren-Rhea) juga bisa diupload di sini. Biar mereka reuni semua di sini. Cerita Aileen (si anak sulung) bisa dibaca di RELOKASI RASA. Cerita Yara (si anak bungsu) bisa dibaca di MY HORRIBLE ROMANCE.

| 14
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sophia Setiawan
suka banget sama cerita keluarga ini, makasih yaa kak Author ceritanya bagus banget. ditunggu karya-karya selanjutnya..
goodnovel comment avatar
Kenzien Yodha
akhirnya sampai bab akhir juga setelah tahan jari buat ga komen.. di tunggu cerita² yg lain buat di pinsah di apk ini thor........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status