Gandha tidak terlalu memikirkan ucapan Lisa barusan. Dia tahu kalau Lisa jelas perlu waktu.“Aku yang harusnya minta maaf padamu, Lis.” Gandha berkata dengan suara tertahan. Kalau seandainya aku tidak hilang kendali malam itu, maka kamu tidak akan menderita seperti ini. Aku … akan bertanggung jawab padamu, Lisa, jadi–”“Jangan bicara begitu, Mas, ini sudah takdir, hanya aku yang masih belum bisa menerimanya. Maafkan aku ….” Lisa berkata lirih, rasa bersalah tiba-tiba menjalar ke sekujur tubuh Lisa.“Harusnya aku menjadi pembelamu di depan orang-orang itu tadi, tetapi aku terlalu menghindari perselisihan," ucap Gandha sambil mendesah berat.Matanya melihat ke arah Lisa melanjutkan kalimatnya yang masih menggantung, "Hal ini, membuatku menjadi seorang pengecut yang bersembunyi di dalam kamar.” Ucapan Gandha sangat jelas terdengar dengan nada penuh penyesalan.Sebenarnya, saat itu, bukan Gandha tidak mau keluar kamar, dia sangat ingin membela istrinya, tetapi tiba-tiba suara liontin pec
Last Updated : 2025-03-17 Read more