Semua Bab Tuan Alex, Nyonya Natalia Menghilang!: Bab 1 - Bab 10

47 Bab

BAB 1

Malam yang terasa berat bagi Natalia Nawasena. Wanita yang akrab disapa Lia itu kini sedang terpaku menatap hamparan perkotaan ramai melalui jendela besar dari unit hotel yang dihuninya.Sudah sebulan ini Lia resmi menjadi Nyonya Adarsa. Alias istri dari Alexander Adarsa, seorang anak dan founder Agensi Star Music.Tubuh Lia terasa dingin, terus merasa sendiri di dalam kemewahan yang diberikan Alex. Sementara pria itu masih saja berkutat di kamarnya yang berbeda dengan kamar Lia.Ya, keduanya berbeda ruangan pribadi karena hanya menjalankan pernikahan kontrak. Hal itu sudah berlangsung selama sebulan.Lia membalikkan badannya, hendak memasuki kamar tidur miliknya. Namun Lia terhenti begitu Alex keluar dari kamarnya."Apa kamu sudah makan? Kamu harus menjaga kesehatanmu, karena kamu harus menjaga dirimu untuk pernikahan kontrak ini." Tanya Alex.'Dia memastikan kesehatanku agar rencananya berjalan lancar saja.' Kata Lia dalam hati. Lia pun menjawab Alex. "Aku tidak berselera untuk maka
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-10
Baca selengkapnya

BAB 2

Dua hari selepas media memberitakan Alex diam-diam telah menikah, Alex berusaha membawa Lia pulang dari hotel bintang 5 menuju rumahnya, untuk menghindari adanya pemberitaan tambahan dari media. Selama dua hari itu, baik Alex maupun Lia sama sekali tidak pernah meninggalkan hotel. Dan sekarang, mereka harus pulang pada larut malam dan menggunakan jalur khusus untuk menghindari wartawan.Sedari kamar yang mereka huni, Alex terlihat cukup kalang kabut, meminta Resham sebagai pengawal yang membawa mobil untuk mengantar mereka pulang. Di sisi lain, Lia sendiri begitu lemas dengan wajah yang pucat dan tetesan keringat yang membanjiri pelipisnya. Karena terfokus pada perjalanan pulangnya, Alex tidak menyadari kondisi Lia.Beruntungnya, Resham berhasil membawa kedua atasannya meninggalkan hotel bintang 5 itu meski ada beberapa wartawan yang sengaja tinggal di depan bangunan tersebut.Resham yang tidak sengaja melihat melalui cermin dashboard berusaha memastikan kondisi Lia dengan baik. "Tu
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-10
Baca selengkapnya

BAB 3

"Saya memutuskan merahasiakan pernikahan ini dan istri sah saya, untuk terus menjaga privasi keluarga kami nantinya."Lalu, seorang wartawan mengajukan pertanyaan lain. "Apa istri anda adalah seseorang yang berasal dari keluarga konglomerat juga, atau mungkin berasal dari dunia hiburan?"Alex terdiam sejenak, kemudian melanjutkan. "Saya tidak bisa membahas hal apa pun yang berkaitan dengan istri saya untuk sekarang. Saya masih sepakat untuk mengumumkan pernikahan saja.""Apa anda benar-benar tidak bisa membahasnya sedikit pun?"Dengan tegas Alex menjawabnya. "Ya, ini merupakan hal penting yang harus saya jaga. Dan siapa saja yang berani melanggar privasi keluarga saya, maka saya─""Saya akan mengambil tindakan hukum, terima kasih." Tutup Alex atas pembahasan pernikahannya yang mendadak itu. Sorot lampu dari jepretan kamera semakin banyak, para pengawal berusaha melindungi Alex.Lia yang masih menatap layar menjadi risau, menjaga privasi bahkan sekadar merencanakan itu semua ternyata t
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-10
Baca selengkapnya

BAB 4

Hari demi hari berganti, Natalia Nawasena mulai pulih pasca sakit selama kurang lebih 3 hari. Pagi ini, Lia bangun lebih awal dan menemukan Bibi Anna telah mempersiapkan kebutuhan untuk Alesia hari ini.Seperti hari hari sebelumnya, Lia hanya boleh menghabiskan waktu yang membosankan di rumah Alex. Lia tidak pernah menginjakkan kaki ke luar kediaman ini apalagi saat ini pernikahannya sudah terendus oleh publik.Saat Lia berjalan menuju ruang makan untuk sarapan, Alex juga muncul seraya merapikan kerah kemejanya. Tidak ada tegur sapa di antara mereka, keduanya menjadikan situasi terasa hampa. Bahkan saat keduanya mulai sarapan, masih terasa sangat sunyi.Di sela-sela sarapannya, Alex dibuat kewalahan dengan dasi yang hendak dia kenakan hari ini. Alex tidak paham, bahan dari dasinya hari ini terasa kaku dan sulit untuk dibentuk.Awalnya Lia ingin cuek, namun karena Alex semakin membuat dasinya tidak berbentuk, Lia meletakkan alat makannya lalu bangkit menghampiri Alex. Pria itu terkeju
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-10
Baca selengkapnya

BAB 5

Dengan raut bingung, Lia meraih pemberian Alex dan mendapati ponsel mahal dan keluaran terbaru. Tentunya Lia terkejut menemukan barang mahal itu."Aku tidak suka jika kamu terus menerus ditelepon oleh orang asing itu. Makanya, aku membelikan kamu ponsel dan nomor baru." Tutur Alex."Lalu bagaimana dengan ponsel lamaku?""Buang.""Tapi—""Kali ini, aku tidak menerima penolakan, Natalia Nawasena."Lia menghela nafas pasrah, merogoh saku bajunya, lalu memberikan ponselnya pada Alex. Setelah menerima ponsel tersebut, Alex memanggil asisten. "Hani!"Dengan tergopoh-gopoh, Hani muncul sambil menunduk. "Ya, tuan.""Buang ini." Perintah Alex dengan memberikan ponsel Lia. "Buang sekarang!""Baik, tuan.""Ah, dan satu lagi. Kamu fasih berbahasa Prancis kan?""Ya, ada apa?""Aku ingin kamu ikut bersamaku besok di dalam acara pertemuanku dengan seorang klien."Lia semakin bimbang. "Jika aku ikut denganmu, bukannya nanti orang akan tahu kalau aku adalah istrimu?""Kamu tidak akan ikut sebagai istr
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-10
Baca selengkapnya

BAB 6

Bagi Lia, tidak ada yang lebih meresahkan daripada perubahan Jacob Sagara yang selalu memberi hinaan dan ancaman jika mereka bertemu. Lia merasa bimbang, ada apa dengan semua pria yang ada di sekitarnya?Alexander Adarsa yang kini sudah berstatus sebagai suaminya pun terkadang plin-plan, membingungkan jiwa dan raga Lia yang berada di bawah kendalinya.Dalam perjalanan pulangnya, Lia hanya bisa terdiam dan mematung melihat jalan raya. Semua beban di dalam pikirannya kembali meluas, menguasai apa saja yang Lia lakukan.Tentu, Alex sadar akan diamnya Natalia Nawasena. Namun Alex kira, itu hanya karena mereka bertemu dengan Jacob, tidak mengira jika dirinya pun berperan buruk di dalam kepala Lia."Apa kamu memikirkan hal tadi?"Lia terdiam, belum menyadari kalau Alex sedang menanyakan kondisinya.Akhirnya Alex perlahan mengguncang bahu Lia. "Natalia."Barulah Lia dapat meninggalkan lamunannya dan menatap Alex. "Ah, ya.""Ya untuk apa?" Ulang Alex kembali memastikan."A-aku—aku baik-baik s
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-10
Baca selengkapnya

BAB 7

Langit yang menggelap kini menjadi saksi bagaimana Lia sedang terpuruk. Lia terus berjalan menyusuri sebuah taman meski hari sudah mulai malam, sekadar ingin lari sesaat dari kenyataan. Tubuh Lia lalu mendarat pada sebuah bangku, duduk mematung di sana dengan tatapan hampa. Apa keputusan Lia untuk menerima pernikahan kontrak ini adalah kesalahan yang fatal baginya? Lia lalu menghela, tidak menyadari jika rintik hujan mulai turun menghujam jalanan dan dirinya sendiri. Detik demi detik berlalu, akhirnya Lia kembali menangis. Merasakan kelemahan yang semakin menjadi di dalam tubuhnya. "Tuhan, haruskah aku merelakan diriku saja?" Kata Lia putus asa dan terus terisak di bawah hujan dan langit yang gelap. Tiba-tiba, sebuah lampu taman yang berdiri kokoh di sampingnya menyala, disusul air hujan yang tiba-tiba berhenti. Namun tak lama berselang, Lia mengernyitkan dahinya karena tepat di depannya, hujan masih berlangsung. Lia mendongak, menemukan sebuah payung hitam yang meneduhkan diri
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-17
Baca selengkapnya

BAB 8

Saat mendengarkan ucapan Resham, Alex terdiam sejenak seolah tidak percaya. "Jangan bercanda, Resh. Tidak mungkin Lia menghilang.""Kami berencana akan pergi ke rumah sakit, seperti ucapan tuan tadi. Nyonya Lia setuju untuk pergi, namun saat nyonya berkata akan ke kamar kecil di rumah sakit, dia sudah tidak kembali, tuan."Alex meraih jasnya, masih memegang ponsel untuk terhubung dengan Resham. "Minta kepada staff setempat untuk mengecek kamar kecil itu, dan kamu cek CCTV di sekitarannya.""Kami sudah melakukan itu, tuan. Dan terakhir kali nyonya Lia terekam CCTV adalah di depan rumah sakit, selebihnya kami kehilangan jejak sejak 2 jam ini.""Apa dia membawa Alesia?""Ya, tuan.""Kalau begitu, temui aku di penthouse dalam 10 menit ke depan."Alex memutuskan sambungan dan hendak meninggalkan kantor, namun Rika segera mencegat tangan Alex. "Apa kamu akan meninggalkan aku meski aku telah memberi tantangan padamu?"Dengan tatapan tajamnya, Alex melihat Rika kesal dan melepas tangan wanita
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-20
Baca selengkapnya

BAB 9

Jauh dari kediaman Alexander Adarsa, tepatnya di tepi perkotaan, Natalia Nawasena terlihat diam dan menatap kosong hamparan tanah di depannya. Sudah sehari Lia melarikan diri dari Alex.Lia tampak begitu menyedihkan, membawa Alesia yang terlelap di gendongannya. Lia memutuskan pergi karena menyerah, tertekan jika harus terus bersama Alex."Aku memang bodoh, tidak seharusnya aku mempercayai pria jahat itu." Ucap Lia dalam kesendiriannya.Apalagi saat Rika menghubungi telepon rumah Alex siang kemarin, dan secara kebetulan Lia yang menjawab telepon itu. Lia masih ingat dengan jelas apa yang Rika katakan."Aku yakin Alex memanfaatkanmu, karena aku sangat mengenal dia. Aku yakin dia akan menceraikanmu setahun lagi." Sekiranya itu kata-kata Rika yang masih tertinggal di kepala Lia."Dasar brengsek." Ucap Lia dengan air matanya yang mengalir.Di sisi lain, Alex yang disibukkan dengan pekerjaannya juga harus disibukkan dengan mencari keberadaan Lia. Alex mengerahkan semua suruhannya untuk men
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-22
Baca selengkapnya

BAB 10

Hari ini, Alexander Adarsa akan kembali menggelar jumpa pers dengan wartawan untuk meredakan rasa keingin tahuan publik mengenai kehidupan pribadinya yang terus dikuliti oleh banyak media.Alex bertujuan agar Lia dapat melihat Alex yang masih berdiri untuk menjaga informasi pribadi keluarganya, seolah ingin Lia tahu bahwa Alex ingin memperbaiki keadaan.Sebelum melangkahkan kakinya keluar dari mobil miliknya, Alex terdiam sejenak dan teringat akan pertemuan pertamanya dengan Lia setelah bertahun-tahun tidak bertemu, bahkan mereka lost contact.Malam itu, tepatnya 3 bulan yang lalu, Alex melihat Lia yang terus berjalan dengan pikirannya yang kosong, bahkan Lia tidak menyadari jika lampu merah untuk pejalan kaki sedang menyala.Lia terus berjalan bersama bayinya, tak mendengarkan sama sekali teriakan orang-orang dan kendaraan yang terus berdatangan nyaris menabraknya.Tin tin tin!Suara klakson itu menggema di dalam telinga Lia. Secara bersamaan, seorang pria berpostur tinggi meraih tub
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-12-25
Baca selengkapnya
Sebelumnya
12345
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status