"Jelaskan!" tegas Haiden, bersedekap di dada sembari menatap istrinya dengan ekspresi yang terlihat flat. Lea menatap gugup pada guling yang menempel pada dinding, lalu tatapannya ia alihkan pada suaminya, di mana dia langsung memperlihatkan cengiran kaku pada sang suami. "Ini-- sengaja kupasang untuk mengusir roh jahat di sini, Mas. Wajah galak Mas Haiden Terlope-lope sangat efisien untuk menakut-nakuti makhluk halus dan roh jahat," jelas Lea, diakhiri cengiran konyol. Haiden tak mengatakan apa-apa, akan tetapi tatapnya tak lepas dari Lea. Sedangkan Lea, dia semakin kikuk karena ditatap oleh Haiden. Saat dia ingin kabur, Haiden menghadangnya. Lea semakin dibuat gugup. "Aku galak, Sweetheart?" tanya Haiden tiba-tiba, setelah mengungkung tubuh mungil Lea di antara tubuhnya dan dinding. Lea yang sudah tak bisa bergerak dan kabur, menyengir gugup. Jantungnya terasa akan copot karena pertanyaan sederhana suaminya. Yah, hanya pertanyaan singkat, akan tetapi rasanya sangat menakutka
Terakhir Diperbarui : 2024-12-25 Baca selengkapnya