“Tu-tuan pendekar, kampung dan rumah kami sangat jauh. Sudah dekat dengan ibukota Kerajaan Rama di Kotaraja Bongkak, kami takut pulang bertiga. Bisa 3 mingguan baru sampai dengan menumpang kapal sungai, mana bawa harta lagi, kami hanya wanita-wanita lemah, jadi santapan enak kaum penjahat!” sahut si wanita ini, yang agak berani dibandingkan 2 rekannya.“Hmm…begitu rupanya!” sahut Boon Me dan kini anehnya dia kembali normal, tidak mabuk lagi seperti tadi, jakun nakalnya langsung bergerak naik dengar kata 'santapan enak' ini.Boon Me diam sejenak, tiba-tiba dia teringat lagi, pernah mendiang bibi angkatnya cerita, kalau Boon Me ingin tahu jati dirinya, maka dia harus menemui mantan murid ibunya, yang bernama Bibi Anong dan tinggal di ibukota Rama setelah menikah lagi.“Baiklah, begini saja, kalian aku kawal sampai di kampung kalian sendiri. Kebetulan aku juga mau menuju ke ibukota kerajaan Rama, aku ingin menemui bibiku di sana,” kata Boon Me, hingga ketiga wanita ini langsung ceria dan
Baca selengkapnya