Lidah Keenan bergerak, membelah dan memberikan seluruh kenikmatan dunia pada Emmy. Kuku-kuku Emmy menancap di punggung Keenan, terkesiap dan mendesah pelan saat Keenan membelai kulit lehernya.Dan dia nyaris meringis ketika Keenan mengecup lehernya pelan namun penuh keintiman. Bak tersengat listrik, Emmy menekuk jemari kakinya ke lantai dan berusaha menekannya di sana. Gadis itu seolah diterbangkan ke angkasa.Dulu, saat pertemuan pertama, Emmy dalam kondisi lumpuh dan tidak begitu menyadari jika Keenan benar-benar menarik. Dan sekarang, dalam dekapan tubuh yang sepenuhnya sadar, Emmy mulai merasakan Keenan sungguh-sungguh mematikan.“Ssstt!” Dorothy mendorong Cecilia ketika dia mengintip ke dalam kamar mandi, dia malah menemukan cucunya bercumbu. Dengan melakukan isyarat, dia menyeret Cecilia yang merengut karena belum sempat melihat apa yang dilihat Dorothy.Dan ketika Keenan mendengar suara pintu ditutup, dia membuka matanya, melirik sebentar ke pintu kamar mandi sebelum tatapannya
Read more