Kerutan di dahi William semakin terlihat jelas. Dia menggerakkan mata ke arah pintu tiba-tiba. Di mana Zara dan Lea diseret paksa oleh kedua orang pengawal. Lalu menyembul juga raja, ratu dan Frederick serta Logan. "Papa, para pengawal ini menyakitiku!" Lea menjerit histeris sambil meneteskan air mata. Tentu saja air mata buaya. "Sayang, tolong aku, istri dan anakmu ini disakiti!" seru Zara, tak kalah dramatis. Dari tadi dia berusaha memberontak. Namun, tenaganya tak mampu menandingi pengawal istana tersebut.William bertambah bingung, secepat kilat menatap raja dan ratu, meminta penjelasan apa yang telah terjadi saat ini. Meskipun masih duduk di atas ranjang, lelaki bertubuh gemuk itu perlahan membungkukkan badan. "Raja, Ratu, apa yang terjadi? Mengapa istri dan putri keduaku ditahan?" tanyanya amat penasaran. James dan Celine tak langsung menanggapi. Melempar pandang pada Frederick, putra tunggalnya itu. Berbicara, melalui sorot mata. William tampak mulai panik tatkala Lea da
Baca selengkapnya