Share

76. Curiga

"Apa?" Celine melebarkan mata sampai-sampai membuat Frederick menoleh ke arahnya sekarang. Secepat kilat ia mengubah ekspresi wajah sambil sesekali melirik Frederick tengah menghampirinya perlahan.

"Baiklah, terima kasih atas laporannya, kembalilah bekerja," kata Celine kemudian.

Orang kepercayaan Celine itu pun berkata,"Baik Ratu." Sebelum melenggang pergi membungkuk dengan hormat kepada Celine dan Frederick.

"Ada apa Ma?" Dalam jarak yang cukup dekat Frederick langsung bertanya. Dia tampak penasaran.

Celine membuang napas pelan sejenak. Lalu memerintah asisten istana yang masih berada di ruangan untuk keluar. Asisten wanita itu mengangguk kemudian berlalu pergi.

"Bukan apa-apa, hanya permasalahan di kota," balas Celine.

Frederick tak menanggapi malah menatap Celine dengan tatapan menyelidik. Lelaki itu meninggalkan jahe yang sudah teriris di talenan dan saat ini menunggu air di panci agar hangat.

Hal itu membuat Celine mulai cemas. Berharap Frederick tidak mengetahui kebohonga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status