Akhirnya pintu ruang bersalin terbuka dan semua orang mendengar tangisan bayi yang baru lahir dari dalam.Suster pun membawa kedua bayi keluar, "Selamat, ibu dan bayinya sehat."Maxime bahkan tidak melirik bayinya yang baru lahir dan bergegas masuk ke ruang bersalin.Reina yang lelah berjuang sedang terbaring lemah di ranjang bersalin."Nana."Reina memaksa mengulas sebuah senyum, "Nggak apa-apa."Maxime merasa lebih tertekan saat melihatnya seperti ini."Sudah cukup, kamu nggak boleh hamil lagi.""Ya, oke." Setelah itu Reina melihat ke sekeliling, "Mana anak kita?""Ada di luar, sehat," jawab Maxime.Reina merasa lega, tapi dia tetap bertanya, "Laki-laki atau perempuan?"Maxime tertegun sejenak."Tunggu sebentar, aku periksa dulu."Dari tadi Maxime hanya fokus pada Reina, jadi dia lupa memeriksa kedua anaknya yang baru lahir.Sesampainya di luar, dia melihat Riki dan Riko terlihat kecewa."Mana bayinya?"Alana dibuat terdiam oleh kelakuan Maxime. "Sekarang baru ingat anakmu? Tuh dibaw
Last Updated : 2024-10-06 Read more