Carol tidak ingin pengacara itu salah paham dan melapor pada Monroe. Urusannya bisa menjadi panjang—dan menakutkan. Keadaannya tidak boleh menjadi lebih buruk lagi. Carol sudah mengiba, menyembah dan merendahkan diri, sampai rela bersopan-santun pada Monroe dan Stewart, karena hanya mereka tempatnya meminta tolong saat ini.Ketenangan dan kesombongan Carol yang dulu masih bisa dipertahankan saat menghadapi Mae, sudah lama tidak terlihat, karena semakin nyata nasibnya akan terbenam dalam lumpur setelah ini.“Siapa yang dimaksudkan olehnya?” tanya Stewart. Ingin tahu siapa yang dibahas Faraday.“Eh? Itu… tidak ada.” Carol menggeleng. Mulai panik, dan memeras otak agar Stewart tidak bertanya lebih lanjut.“Kau jangan…”“Tidak ada. Sungguh.” Carol menghindar.Stewart memandangnya, menimbang, akhirnya mengangguk, menyimpan pesan itu tanpa bertanya lagi.“Mr. Stewart, mmm…Apa Anda sudah menyampaikan pesan saya pada Sir Monroe?” tanya Carol. Ia menagih sedikit janji.“Sudah, dan katanya aku
Baca selengkapnya