“Apa maksudmu, hah? Jangan mengada-ada kamu!”Rey menemui Abigail karena permintaan wanita itu. dia hendak memastikan apakah yang dikatakan Abigail benar.“Aku tidak mengada-ada, Rey. Kamu harus tanggung jawab. Aku benar-benar hamil anakmu.” Abigail menunjukkan foto USG.Rey mengambil foto USG dari tangan Abigail, tapi bukannya senang, Rey malah memandang kesal ke Abigail.“Kamu hanya ingin memanfaatkanku saja, kan? Kamu tahu, sejak kamu masuk dalam hidupku, semua berantakan. Karenamu aku tidak bisa menikahi Ayana, seharusnya aku bisa hidup enak sekarang, tapi karena rayuanmu, semuanya berantakan!” Rey membuang foto USG itu.Abigail memandang foto USG yang dibuang Rey. Dia tak percaya Rey akan bertindak demikian.“Kamu yang mau, jika kamu menolakku, aku pun takkan bersamamu. Pria memang munafik! Kamu mau di saat senang, tapi tak mau saat terjadi hal-hal seperti ini! Kamu menyalahkanku, padahal kamu sendiri yang berpikiran licik!” Abigail tidak menyangka jika Rey benar-benar akan membu
Baca selengkapnya