***"Kiran, kamu salah paham. Tante enggak maksud ngomong gitu dan-""Basi, Tan. Aku bukan anak kecil yang gampang dikibulin ya, aku udah gede dan aku udah cukup paham sama apa yang Tante omongin barusan. Jadi enggak usah sok baik, Jijik aku lihatnya."Kirania.Bukan Juan, Gian, apalagi Caca, yang datang menghampiri Senja dan Nada adalah gadis itu. Turun ke ruang tengah, Kirania memang tak sengaja mendengar obrolan dari pintu depan.Penasaran, gadis itu memutuskan untuk mengecek dan persis ketika sampai, Nada terlihat sedang mengintimidasi Senja sehingga tak diam, dia yang sangat tidak suka pada Nada, turun tangan."Kiran, kamu enggak usah terlalu kasar ngomongnya," ucap Senja mengingatkan. "Gimana pun juga Mbak Nada lebih tua dari kamu.""Kamu lagi pura-pura baik ya?" tanya Nada sinis. "Sok belain aku di depan Kiran. Padahal, aslinya senang. Iya, kan?""Susah sih kalau hatinya udah busuk," ucap Kirania berkomen
Read more