Share

64). Senja Galak

***

"Harus banget sambelnya sebanyak itu? Sakit perut nanti kamu, Senja. Enggak usah aneh-aneh."

Duduk berhadapan dengan Senja di meja makan, ucapan bernada omelan tersebut lantas Juan lontarkan setelah sang istri tanpa ragu membubuhkan dua sendok sambal ke dalam mie ayam yang akan disantap.

Tak diterima dengan baik, larangannya justru membuat Senja mengangkat pandangan bahkan mendelik dan tentunya tak diam, Senja buka suara.

"Mas Juan bisa diem enggak?" tanya Senja. "Aku sekarang lagi sakit kepala dan buat ngobatinnya aku perlu makanan yang pedas-pedas. Jadi Mas jangan banyak komplen, karena sepedas apa pun mienya, yang makan aku bukan kamu."

"Ya saya tahu, tapi kan-"

Tak selesai Juan bicara, sebutir bakso berukuran kecil tiba-tiba saja masuk ke dalam mulutnya dan tak terbang sendiri, bakso tersebut adalah suapan dari Gian yang selanjutnya bicara.

"Enggak usah banyak komplen, Mas, biarin aja," kata Gian sambil tersenyum
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Srie Rahayu
coba cari di ruang kerjanya, senja. siapa tau juan ada disana...
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
mangkanya bersikap baiklah ma istri biar gak nyari perhatian ma orang lain
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
...... ternyata punya gian yang di ambil minum nya ngambek tuh juan ......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status