"Kenapa Tante Frey yang ke sini? Pak Jaki mana?" Almaira merengut tidak suka ketika mendapati Freya ada di sekolahnya dan bukan sopir yang biasa menjemputnya."Mulai hari ini, Tante Frey yang akan mengantar jemput kamu dan Chyara.""Aku tidak mau! Aku mau dijemput Pak Jaki." Almaira menolak keras.Freya berusaha sabar menghadapi putrinya Lova ini. Tidak ibu, tidak anak, sama-sama menyebalkan. "Pilihannya hanya dua, Maira. Kamu ikut Tante, atau Tante tinggal."Almaira mengedik. "Tinggal saja," jawabnya enteng.Astaga! Freya mengepalkan tangan geregetan. Bisa-bisa Ardhan tidak jadi menikahi Freya jika seperti ini. Kenapa menaklukan Almaira sulit sekali?"Tante akan mengabulkan keinginan kamu asal kamu ikut Tante. Bagaimana?""Aku mau Tante tidak menikah dengan Papa!"Anak itu malah menjadikan ini kesempatan. Freya tidak bisa membiarkannya."Tapi aku mau Tante Frey jadi ibu aku," ucap Chyara.Alma
Read more