"Malam ini kalian nggak usah pulang. Pihak hotel sudah menyiapkan satu kamar pengantin untuk kalian menginap di sini." Maira cukup terkejut mendengar ucapan Hafiz. Karena hal ini tidak termasuk dengan rencana mereka sebelumnya. "Tapi bagaimana dengan Kaisar, Kak?" "Mairaaa, kamu kayak baru sekali ini aja ninggalin Kaisar. Sudah sana nikmati malam pengantin kalian. Kaisar biar sama Ibu. Selama kamu pergi, Ibu dan ayah akan menjaga Kaisar dengan baik," jelas Nuri yang sejak tadi tak pernah jauh dari cucunya. Rein ikut tersenyum, walau sebenarnya pria itu sedang menahan debaran di dadanya saat mendengar malam pengantin. Seketika terlintas kembali di benaknya bayangan kulit putih bercahaya yang ia lihat pagi itu. Lekuk tubuh Maira yang sempat terlihat olehnya walau hanya sesaat. Para tamu sudah pulang. Tinggallah kedua mempelai, keluarga dan para anggota Rein. "Acara sudah selesai. Semua aman dan lancar. Hanya ada dua orang yang kami tangkap karena sempat membuat keributan." Peter
Read more