"Rendra. Dengerin Mama!" Miranda mencekal tangan Rendra saat Rendra hendak melangkah keluar kamar. "Mama Minta maaf. Ini salah Mama, kamu jangan menyakiti orang lain lagi Nak, Mama yang akan menebus semua kesalahan Mama. Mama akan melakukan apapun untuk menebus semua kesalahan Mama" ujar Miranda mencoba untuk meluluhkan Rendra. Rendra tersenyum sinis, "Mama serius?" tanyanya sambil satu alisnya terangkat. "Iya. Mama serius. Tapi kamu harus janji berhenti menyakiti orang lain. Baik itu Papa, Saga, juga keluarga Arana. Berhenti mengancam Aditama dan Kiara Nak, Arana juga tidak akan menyukainya jika dia tahu kamu menyakiti Keluarganya," sahut Miranda. "Mama, Mama." Rendra menggeleng-gelengkan kepalanya, "Berhentilah sok tahu Ma. Mama saja tidak mengenal ku, anak yang sudah Mama lahirkan sendiri, bagaimana bisa Mama tahu soal Keysa?" cibir Rendra sambil terkekeh. "Dengarkan Mama. Arana sangat baik. Sekalipun dia tidak pernah ingin menyakiti orang lain, apalagi keluarganya sendiri. Dia
Read more