Malam itu, aku sedang berusaha terlelap di gerha Lavi.Sebenarnya aku sudah berusaha terlelap di gerhaku sendiri. Setelah semua yang terjadi—kelelahan yang menumpuk, harusnya aku bisa segera tidur. Namun, sekuat dan sedalam apa pun aku memejamkan mata, kesadaranku tidak bisa pergi. Aku terus terjaga. Jarum jam sudah melewati tengah malam dan aku bisa merasakan tubuhku pegal dan lelah. Harusnya aku terlelap. Maka karena aku kesulitan tidur, kuputuskan menghampiri orang yang bisa membuatku nyaman.Sebenarnya ketika diam-diam aku menembus pekarangan gerha, aku sudah bisa merasakan bahwa hawa kehadiran Lavi tidak ada di gerhanya. Hanya saja, aku tetap lanjut, masuk gerhanya, dan benar. Lavi tidak ada di mana-mana. Kurasakan kehadirannya ke seluruh penjuru Padang Anushka, dia agak terasa berada di Balai Dewan. Tampaknya masih di tempat Jesse. Kuakui benakku agak kecewa, tetapi aku tidak ingin kembali begitu saja ke gerha. Jadi, di antara semua pilihan yang ada, kuputu
Last Updated : 2024-07-29 Read more