POV FERIAku sangat kesal sekali sekarang bagaimana bisa itu orang masih mengangguku, dulu dia sangat ingin mengambil Ina dariku dan sekarang dia berusaha mengambil hati putriku, apa yang ada dalam fikirannya.“Apa yang lo inginkan,’’ujarku tadi saat mencengkram krah bajunya, dia diam menatap mataku dalam dan bicara sembari gigi teergetakkan.“Gua gak inginin apa-apa, dia sendiri yang datang.”ujarnya, aku geram mengibas badan kekarnya dan berkata.“Gue tau banget Zura, dia takkan nekad kecuali lo berusaha buat deketin dia.”ujarku, dia memandangku lekat sembari geleng-geleng, aku kesal kembali coba menghajarnya, namun pria itu menangkis sedikit kuat sembari suara teriakan dari putraku, Azzam tidak biasa lihat kekerasan seperti ini."Paapa.."cegatnya“Gua gak maksud apa-apa, dah syukur gua anterin putri lo pulang, gimana kalau gua tinggalin aja dia disana. “kesalnya mendorongku sedikit dan
Last Updated : 2021-06-04 Read more