Share

40. Menghapus Jelaga Hati

“Itu bukan salahmu,” ucap sebuah suara bariton seorang pria yang datang dari sebelah kanannya.

Seolah lepas dari pengawasannya, Laura tidak tahu sejak kapan pria itu berdiri di sana dan mengamatinya hingga memutuskan untuk membuka suara.

Zafran.

Laura menunduk, menyeka air matanya, menyembunyikan kesedihannya meski ia tahu itu adalah sebuah kesia-siaan. Daripada orang lain, Zafran adalah orang yang paling mengerti luka Laura sebab ia adalah saksi peristiwa yang merenggut kebahagiaannya yang akan menjadi seorang ibu.

Langkah pria itu terdengar bergema saat ia berjalan untuk mengikis jarak, guna mendekatkan dirinya pada Laura yang masih duduk di atas ranjang rawatnya.

“Yang terjadi sekarang ini bukan salahmu, Lau,” kata Zafran sekali lagi.

Suaranya serak dan juga parau.

“P-Pak Zafran menginap di sini?” tanya Laura, tak ingin menunjukkan wajahnya pada Zafran.

“Di luar,” jawabnya. “Kamu tidak boleh diganggu setelah operasi semalam.”

Mendengar jawaban itu barulah Laura mengangkat
Almiftiafay

terima kasih sudah membaca follow 1nst4gram othor @almiftiafay dan tinggalkan gems untuk othor biar semangat update setiap hari 😌 maaciww 😍

| 18
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Eva
Yes Lau..Zafran bener masih ada orang yang bisa kamu percayai dan kamu mintai tolong. Life must go on Laura. Yuk bisa yuk bikin si Jake tersiksa perlahan lahan karena kebodohannya...
goodnovel comment avatar
Dwi Nur Fatimah
nyeseekk ihh, mana lg buang² air lg kan jd lemes melehoyyy doong kak almi. ih, zaff kamu keren bgt deh gak mau peluk Laura karna kamu menghormati dia. cakep bgt da ahh jodoh orang
goodnovel comment avatar
Jasmine Alamanda s
thor bisa gak laura ma zafran aja , biar jake sama fidel si wanita kelabang merah , kasihan aq ma zafran tulus nolongin laura
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status