Share

BAB 72 Perceraian

Restoran eksklusif itu menyala dengan kehangatan lampu-lampunya yang redup, menciptakan suasana romantis di antara dinding yang dihiasi dengan seni-seni bergaya klasik. Varisha tiba dengan gaun malam yang mempesona, memancarkan pesona yang menyulut mata siapa pun yang melihatnya. Namun, seiring langkahnya mendekati meja yang sudah dipesannya, pandangannya terfokus pada pria yang duduk di sana, menunggu dengan senyuman lembut di wajahnya.

"Sudah lama kita tidak bertemu seperti ini," ucap Arshaka dengan lembut, menarik kursi untuk Varisha.

Varisha tersenyum, merasa kehadiran Arshaka masih mampu membuat detak jantungnya berdebar. Mereka duduk berhadapan, memulai makan malam mereka tanpa kata-kata. Suasana romantis restoran itu seolah memberikan mereka ruang untuk menggali perasaan yang terpendam.

Setelah hidangan penutup tiba dan pelayan meninggalkan meja mereka, Varisha menatap Arshaka dengan tatapan intens. Diperhatikannya wajah pria itu yang semakin tampan dan matang. Sejak pertemuan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status