Sweet Enemy

Sweet Enemy

last updateLast Updated : 2021-05-22
By:ย ย Elpitย ย Completed
Language:ย Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
52 ratings. 52 reviews
96Chapters
19.9Kviews
Read
Add to library

Share:ย ย 

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Dixon memiliki hobi mengganggu Ainsley. Disetiap kesempatan Dixon selalu berhasil membuat Ainsley kesal hingga membuat Ainsley sangat membenci Dixon sampai mendarah daging karena Ainsley merasa Dixon selalu mempermalukannya di depan umum. Namun Dixon melakukan itu hanya karena dia ingin mendapat perhatian dari Ainsley. Sejujurnya Dixon tertarik pada Ainsley. Tetapi Dixon telah melakukan kesalahan karena membuat Ainsley kini membencinya. Dixon telah membuat Ainsley membenci dirinya lalu dia bertekad untuk membuat Ainsley jatuh cinta padanya. Namun bagaimana mungkin itu terjadi jika Ainsley selalu menolak Dixon?

View More

Latest chapter

Free Preview

Musuh Bebuyutan

"Ainsley, kau tidak makan?" tanya Emily, sahabat baik Ainsley."Tidak, aku sudah minum," balas Ainsley. Dia masih sibuk dengan laptopnya meskipun pada jam istirahat."Minum? Kau juga harus makan, Ainsley," kata Emily lagi.Ainsley mengalihkan pandangannya dari laptopnya untuk beralih menatap Emily. Ainsley melempar senyum. "Tidak, Emily sayang. Aku masih kenyang. Kau makanlah," kata Ainsley yang tak lama setelah itu kembali fokus pada laptopnya."Ayolah, Ainsley. Ini waktunya istirahat. Jangan terus berkencan dengan benda itu," protes Emily.

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Ootbaho
Ceritanya menarikkkkk.... lanjut kakakkk ๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜˜๐Ÿฅฐ๐Ÿฅฐ๐Ÿฅฐ
2021-06-12 11:03:40
2
user avatar
Aililea (din din)
bener bener bagus, ditunggu up selanjutnya kak๐Ÿ˜๐Ÿ˜
2021-05-29 18:58:21
2
user avatar
Liliss354
Keren kak ceritanya, alurnya menarik dan bikin penasaran๐Ÿ˜ Semangat kakak, jangan lupa feedback "King of Night" ya:)
2021-05-22 11:47:59
1
user avatar
Veraazuera
Up lagi donk kak๐Ÿฅบ
2021-05-16 19:24:02
1
user avatar
riwidy
Wuah Thor, makin naik menanjak lho. Congratulation. Seperti Cinta Ainsley dan Dixon.
2021-05-15 23:55:37
2
user avatar
Respaty legacy
lama-lama gemes ya, Dixon itu ๐Ÿ˜‚
2021-05-14 23:47:02
2
user avatar
Langit Senja
Dtanya mkan jawabnya mnum. Dixon tuh tipe cwok nyebelin tp ngangenin. Ya ga seh๐Ÿ˜‰
2021-05-07 16:13:40
1
user avatar
Naokisky
Karakter Ainsley sama Dixon ga ngebosenin, suka banget ๐Ÿ˜ Gemes sama Dixon, suka ko malah dibikin benci ๐Ÿ˜ก
2021-05-05 20:31:32
3
user avatar
Annisaa
Dari kemarin mau review gak sempat๐Ÿ˜ญ ceritanya bagus, menarik gak bikin bosan kak ๐Ÿ˜… aku suka bangett, btw Dixon nyebelin bgt tp nyebelinnya bikin gemesh ahahah๐Ÿ˜‚ sumpah mereka menggemaskan bgtt ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜๐Ÿ˜ Semangatt ya thorr nulisnya โฃ๏ธ
2021-05-02 08:37:02
2
user avatar
Rindu Pelangi
lanjut terus, kakak... cerita yang bagus
2021-04-28 22:33:06
1
user avatar
Az Zidan
Bagus karya nya Thor
2021-04-28 21:19:24
1
user avatar
Kim Miso
Miso mampir thorr seruuu cerita nya ๐Ÿ˜
2021-04-26 03:21:02
1
user avatar
MissDey
Keren banget.. ๐Ÿฅณ๐Ÿ˜
2021-04-25 06:01:51
1
user avatar
Lathifah Nur
Sepertinya Dixon dibesarkan dalam keluarga yang kurang pandai mengungkapkan perasaan ๐Ÿ˜„๐Ÿ˜„ Kudu banyak berguru nih ๐Ÿคญ
2021-04-24 09:53:17
1
user avatar
Qaysma
Wahhh kereeenn! Penasaran bgt ๐Ÿ˜
2021-04-24 06:53:08
1
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
96 Chapters

Musuh Bebuyutan

"Ainsley, kau tidak makan?" tanya Emily, sahabat baik Ainsley."Tidak, aku sudah minum," balas Ainsley. Dia masih sibuk dengan laptopnya meskipun pada jam istirahat."Minum? Kau juga harus makan, Ainsley," kata Emily lagi.Ainsley mengalihkan pandangannya dari laptopnya untuk beralih menatap Emily. Ainsley melempar senyum. "Tidak, Emily sayang. Aku masih kenyang. Kau makanlah," kata Ainsley yang tak lama setelah itu kembali fokus pada laptopnya."Ayolah, Ainsley. Ini waktunya istirahat. Jangan terus berkencan dengan benda itu," protes Emily.
Read more

Lihat Saja Nanti

Ainsely menyusul Emily, penasaran kenapa Emily lama sekali, memangnya siapa yang datang?"Emily, siapa yang datang?" tanya Ainsley."Dia โ€ฆ.""Kau?" seru Ainsley menyadari siapa yang datang."Untuk apa kau datang kemari? Belum puas kau mengerjaiku?" tukas Ainsley."Aku hanya ingin mengantarkan laptopmu. Mungkin kau masih membutuhkannya," kata Dixon santai.Ainsley merebut laptop itu
Read more

Dia Lagi

Semua usaha dan kerja keras Ainsley akhirnya membuahkan hasil seperti yang diinginkan. Dia tidak harus membuang-buang waktu lama untuk menyelesaikan pendidikannya jika dia mampu menyelesaikannya dalam waktu singkat.Ainsley sangat mirip dengan ibunya yang pekerja keras dan selalu memiliki target untuk dirinya sendiri. Brianna juga menyelesaikan pendidikannya dengan cepat di masa pendidikannya. Karena saat itu Brianna ingin cepat-cepat mengabdikan dirinya pada keluarga Ashton.Keluarga Ashton adalah keluarga yang memungut Brianna, mendidiknya, menyekolahkan dan memberinya kasih sayang penuh. Terang saja jika Brianna ingin mengabdikam dirinya pada keluarga Ashton. Dan tidak ada yang menyangka akhirnya Brianna akan menikah dengan keturunan k
Read more

Harus Apa?

"Jadi kau tahu kan untuk apa para wanita melakukan diet?""Hm, ya, untuk menarik perhatian pria," celetuk Dixon asal."Oh, maaf. Tapi aku tidak melakukannya untuk itu!" tukas Ainsley."Oh ya? Tapi aku tertarik padamu.""Apa?""Kau tidak dengar aku bicara apa tadi? Hm, aku rasa pendengaranmu bermasalah. Sebaiknya kau pergi ke dokter THT setelah ini. Kau perlu aku antar?""Jangan ket
Read more

Suka

Sebuah mobil mewah terparkir di halaman restoran. Penumpangnya semua turun. Freddy, Brianna dan Ainsley memasuki restoran dan langsung menuju pada ruang VIP yang sudah dipesan sebagai tempat pertemuannya dengan keluarga Hamilton."Dad, bisakah aku pulang sekarang? Aku sungguh tidak ingin bertemu dengannya. Aku tidak ingin," rengek Ainsley yang sejak awal tidak setuju dan tidak ingin datang."Kau sudah sampai disini dan kau akan pulang? Lagipula apa kau tidak menyayangkan dandananmu yang secantik ini? Sangat jarang kau berdandan cantik seperti ini. Ayolah masuk," bujuk Freddy."Tidak, Dad. Aku tidak akan masuk atau aku mungkin akan mengacaukan makan
Read more

Tak Ada Yang Berpihak

"Kau dapat teori itu dari mana?" cibir Ainsley dengan nada cuek."Itu bukan hanya teori saja, tapi bisa dibuktikan. Jika kau tidak mempercayai apa yang aku katakan maka kau boleh tanyakan itu pada ayahmu, atau pada ayahku, hm?" balas Dixon seolah menantang.Ainsley menatap ayahnya dengan lekat."Dad, katakan itu tidak benar," kata Ainsley dengan penuh harap. Menampakkan wajah harap-harap cemas.Freddy menggeleng pelan. "Yang dikatakan Dixon itu benar, Ainsley. Pria yang mengganggu wanita biasanya menganggap wanita itu spesial."
Read more

Datang Kesialan Lagi

Dixon mengambil tissue untuk membersihkan saus dari ujung bibir Ainsley. Namun tak hanya itu, Dixon terus maju, semakin dekat dan semakin dekat lagi hingga wajah mereka hampir menempel. Dixon memiringkan wajahnya dan entah mengapa Ainsley malah memejamkan matanya. Hal itu membuat Dixon merasa memiliki akses. Namun itu tidak pernah terjadi karena,Plak!Ainsley menampar pipi Dixon dengan sangat kuat. Ainsley merasa sangat puas karena akhirnya ia memiliki kesempatan untuk menampar Dixon. Ini kesempatan yang sangat langka."Aw, apa yang kau lakukan, Ainsley? Ini sangat sakit," protes Dixon.
Read more

Formula Pencerah

Drrtt ... Drrtt ....Ponsel Ainsley berdering saat Ainsley tengah mengeringkan rambutnya menggunakan hair dryer. Ainsley mematikan dulu hair dryer tersebut lalu mengangkat telepon masuk dari Emily."Hallo, Emily sayang. Ada apa pagi-pagi menelponku?""Ainsley, apa kau ada waktu hari ini? Ayo kita bertemu, aku merindukanmu. Biasanya kita selalu melakukan apapun berdua, tapi sekarang aku hanya melakukan semuanya sendiri saja. Itu sangat membosankan, Ainsley," kata Emily merajuk."Aku bilang juga apa, cepat selesaikan kuliahmu, lalu kau akan menjadi asistenku dan
Read more

Kiriman Bunga

Freddy mendengarkan nada sambung sambil menunggu telepon terhubung. Namun betapa terkejutnya Freddy ketika dia mendengar suara lelaki sebagai penerima telepon."Hallo," suara laki-laki di seberang sana."Siapa kau?" tanya Freddy dengan perasaan terkejut, takut dan cemas bercampur menjadi satu.Bagaimana jika Ainsley diculik? Bagaimana jika Ainsley dalam bahaya? Pikiran Freddy sudah liar kemana-mana."Paman Freddy, ini aku, Dixon.""Astaga, Dixon. Aku pikir kau adalah seo
Read more

Tidak Tahu Keromantisan

"Permisi, ada kiriman bunga untukmu, Nona Ainsley." seorang pelayan  datang untuk menyerahkan kiriman bunga mawar merah untuk Ainsley."Bunga? Siapa yang mengirimnya?" tanya Ainsley mengerutkan kening. Sebelumnya dia tidak pernah menerima kiriman bunga dari siapapun."Dari tuan Hamilton. Jika Nona ingin menemuinya dia masih ada disana," jawab pelayan itu."Hamilton?" tanya Ainsley."Maksudnya Dixon?" imbuh Emily.Kemudian Ainsley dan Emily sama-sama mencari keberada
Read more
DMCA.com Protection Status