Share

Bab 211

Suara adzan subuh berkumandang, membuat tubuh Sintya yang berada dalam rengkuhan sang suami menggeliat pelan. Setelahnya Sintia berusaha membuka kedua kelopak matanya yang sepertinya masih ingin sekali tidur terlelap.

Bukan tanpa sebab, sepasang pengantin baru itu telah menghabiskan waktu hingga larut malam untuk sekedar bercerita sembari menyesap teh hangat beraroma melati di teras rumah.

Pelan Sintya menyinkirikan lengan sang suami yang melingkar di atas pinggangnya, setelah itu Sintya menyibak selimut putih nan tebal yang bertengger di atas tubuhnya.

Pelan Sintya beringsut dari ranjang, setelahnya ia berjalan menuju ke arah kamar mandi.

Belasan menit kemudian Sintya telah keluar dari kamar mandi mengenakan pakaian lengkap. Bergegas Sintya membangunkan sang suami. Tentu untuk melakukan shalat subuh secara berjamaah.

Sembari menunggu Sang suami selesai mandi dan mengambil air wudhu, Sinta mengenakan dahulu mukena miliknya, meraih kitab suci yang ada di tempatnya. Setelah itu Sin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status